Tujuannya, menghindarkan lontong dari lendir yang mungkin muncul pada daun pisang.
Sebelum menyimpan lontong di dalam kulkas, pastikan suhu sudah benar-benar dingin agar lontong tidak berlendir. Kamu dapat mengangin-anginkan lontong apabila masih panas.
Kalau sudah membuka pembungkus lontong, masukkan ke dalam wadah kedap udara seperti plastik tertutup atau stoples.
Wadah kedap udara membuat tekstur lontong tetap kenyal dan kering, tidak berlendir.
Selain itu juga menjaga biar lontong tidak terkontaminasi bau bahan makanan lain dalam kulkas.
Langkah terakhir, simpan lontong ke dalam kulkas. Jangan letakkan dalam freezer. Menurut Yogi, terdapat proses mematangkan dengan titik beku di dalam freezer.
Lontong bakal lembek dan berair setelah dikeluarkan dari dalam freezer. Kalau kamu ingin menyantap lontong yang telah disimpan dalam kulkas, panaskan dulu.
Caranya, cukup kukus selama beberapa menit, kemudian nikmati.
Selain cara menyimpan yang tepat, hilangkan juga buih dan lendir daun pisang pada lontong usai masak.
Tiriskan lontong, kemudian siram air suhu ruang matang. Lendir pada daun pisang dapat memungkinkan tumbuhnya bakteri, membuat lontong mudah basi atau lembek.
Selain itu, lontong yang kamu siram dengan air konon mengandung kadar gula lebih rendah daripada lontong panas.
Baca Juga: Trik Mudah Agar Daun Pisang Tidak Mudah Sobek saat Membuat Lontong Lebaran
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR