SajianSedap.com - Selain ketupat, lontong adalah satu makanan tradisional lain yang sering disajikan saat perayaan lebaran di Indonesia.
Lontong terbuat dari nasi yang dimasak dalam anyaman janur atau daun pisang, kemudian dipadatkan dan dipotong-potong menjadi bentuk silinder.
Lontong biasanya disajikan dengan berbagai macam lauk seperti opor ayam, rendang, sambal goreng, atau sayur lodeh.
Lontong dapat mudah ditemukan dan dibeli di pasar tradisional, apalagi menjelang lebaran banyak orang menjualnya.
Namun membuatnya sendiri di rumah pun tidaklah susah, karena alat, bahan, dan proses pembuatan yang cukup mudah.
Terlepas dari Anda membeli atau membuatnya sendiri di rumah, penting mengetahui cara menyimpannya agar tidak mudah basi.
Lontong yang tidak disimpan dengan benar akan berair dan mudah basi sehingga tidak layak dikonsumsi.
Jadi simak berikut ini cara simpan lontong untuk Anda sajikan saat lebaran ataupun lontong sisa dari sajian lebaran Anda.
Lontong dapat bertahan sampai satu minggu kalau cara menyimpannya tepat.
Executive Chef Mercure Jakarta Gatot Subroto, Yudha Prayogi menjelaskan tips menyimpan lontong sebagai berikut:
Baca Juga: Mari, Meriahkan Momen Lebaran Nanti Dengan Resep Lontong Ayam Pedas Taoco Ini
Lontong bisa saja kamu simpan dalam keadaan masih terbungkus daun pisang. Namun, bakal lebih awet membuka daun pisang pembungkus lontong.
Hati-hati, Botol Plastik yang Punya Tanda Ini Jangan Digunakan untuk Isi Ulang Air Minum
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR