SajianSedap.com - Sase lovers termasuk pecinta seafood?
Ada beragam jenis seafood yang pastinya dinikmati Sase lovers dan keluarga.
Salah satu yang disuka adalah udang.
Udang pun bisa diolah menjadi beragam santapan.
Mulai dari udang saus padang atau cukup udang bakar saja.
Selain kulit dan kepala yang dikupas, kita sering menemukan hal ini pada tubuh udang.
Yakni satu bagian dengan warna oranye.
Apakah bagian ini bisa dikonsumsi?
Melansir Spruce Eats, bagian oranye tersebut adalah telur atau biasa disebut dengan roe.
Telur ini dianggap sebagai bahan makanan spesial dalam memasak dan dalam banyak budaya dan masakan, roe dianggap sebagai makanan lezat.
Sase lovers akan menemukan roe tak cuma pada udang tapi juga pada cumi-cumi segar.
Baca Juga: Terbongkar Cara Menggoreng Udang Enak dan Renyah Ala Restoran di Mal, Wajib Lakukan 3 'Ritual' Ini
Apakah harus membuang roe atau membiarkannya tergantung pada selera dan cara memasak Sase lovers.
Jika ingin memasak udang bersama dengan kulitnya, maka roe bisa dibiarkan.
Karena roe kaya akan asam lemak, vitamin A, D, dan B12, serta nutrisi lainnya yang mendukung keseimbangan kesehatan.
Ditambah lagi, roe memberikan rasa unik pada hidangan.
"Anda akan sering mendengarnya disebut ‘caviar Mediterania’," ungkap Steve Chiappetti, chef eksekutif di restoran Albert di pusat kota Chicago.
Roe bisa sangat dibutuhkan dalam hidangan yang membutuhkan setiap bagian daging udang utuh dengan kepala.
Bisa dengan cara dipanggang, ditumis, digoreng pan, atau digoreng dalam minyak.
Chiappetti sendiri sangat menyukai udang dengan roe untuk pasta seafood.
"Ada baiknya menambahkan udang disaat akhir memasak karena dapat memberikan rasa seafood alami, serta manis pada pasta,” tutupnya.
Jadi, bagian oranye di dalam udang dan cumi-cumi adalah telur atau roe yang tentu bisa dimakan.
Sekaligsu bagian ini bisa menambah rasa unik pada hidangan.
Baca Juga: Renyah dan Antikeras, Ternyata Begini Tips Menggoreng Kerupuk Udang Seenak Katering Kondangan
KOMENTAR