“Berbeda dengan vitamin C yang secara alami terdapat dalam makanan seperti jus jeruk. Sementara vitamin C sebagai suplemen bukanlah antioksidan,” kata Dr Herbert.
Suplemen vitamin C dalam dosis besar telah dikaitkan dengan kerusakan genetik sejauh pertengahan 1970-an.
Sehingga perlu dipahami lagi bahwa vitamin C yang berbahaya jika dikonsumsi secara berlebih adalah vitamin yang berbentuk suplemen.
Sementara vitamin Calami pada buah ataupun sayur masih aman dikonsumsi, tentunya dengan pengolahan dan tetap dikonsumsi secara tepat sesuai kondisi tubuh.
Lalu berapa sebenarnya takaran vitamin C yang tepat untuk kebutuhan harian?
Baca Juga: Jangan Kaget! 3 Makanan untuk Obat Kesemutan ini Ternyata Ada Di Dapur Rumah
Dosis Tepat Konsumsi Vitamin C Harian
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa vitamin C yang dikonsumsi secara berlebih justru akan berbahaya bagi organ tubuh Anda.
Untuk itu, perlu diperhatikan mengenai konsumsi vitamin C yang masuk ke tubuh Anda.
Melansir Mayo Clinic, vitamin C atau dikenal juga dengan nama asam askorbat adalah vitamin yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan normal, serta membantu tubuh menyerap zat besi.
Karena tubuh tidak akan memproduksi atau menyimpan vitamin C, maka memang penting bagi Anda untuk memasukkan vitamin C dalam pola makan sehari-hari.
Bagi kebanyakan orang, konsumsi buah jeruk, stroberi, lada merah cincang, atau brokoli menyediakan cukup vitamin C untuk hari itu.
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR