SajianSedap.id – Dalam resep kue/roti biasanya tidak hanya tertulis tepung terigu saja, tapi juga tertulis spesifikasi tepung terigu yang akan dipakai.
Seperti, tepung terigu protein tinggi, sedang, atau rendah.
Adakah perbedaan hasil pada penggunaan perbedaan tepung terigu berdasarkan kandungan proteinnya tersebut?
Perbedaan tepung terigu berdasarkan kandungan proteinnya ini tidak terlihat terlalu signifikan.
BACA JUGA: Bikin Takut! Anak Arie Untung Lagi Makan Seafood, Tiba-Tiba Ada Sosok Ini Di Sebelahnya
Namun, secara tekstur tepung terigu protein tinggi lebih lembut dan kenyal, karena mengandung lebih banyak gluten.
Gluten adalah senyawa asam amino yang membentuk rongga tak beraturan semacam serat kasar dan merupakan bagian dari protein yang terkandung dalam pati.
Gluten bersifat kedap udara, sehingga terigu yang mengandung lebih banyak gluten memiliki kemampuan mengikat udara lebih banyak.
Oleh karena itu, terigu ini dapat mengembang dengan baik, terutama pada olahan seperti roti.
BACA JUGA: Cuma Sehari di Jakarta, Tapi Begini Meriahnya Ulang Tahun Agnez Mo
Tepung Terigu Protein Tinggi
Tepung terigu protein tinggi mengandung protein sebesar 13-14%, namun kelemahannya adalah cepat basi dan berjamur sehingga tidak bertahan lama.
Ciri tepung terigu ini adalah mempunyai daya serap air tinggi, elastis, dan mudah digiling.
Terigu ini cocok untuk membuat donat, kue sus, roti tawar, roti manis, burger/hot dog bun, mi instan, mi basah, mi kering, martabak telur, dan roti goreng.
BACA JUGA: Tambahkan Bahan Rahasia Ini Saat Masak Bebek, Dijamin Dagingnya Jadi Empuk Banget!
Tepung Terigu Protein Sedang
Tepung terigu protein sedang mengandung protein sebesar 11-12% dan sering disebut tepung terigu serba guna, karena dapat digunakan pada hampir setiap masakan.
Tepung ini cocok untuk membuat bolu, brownies, waffle, donut, cake pisang, martabak manis, muffin, kue bulan, croissant, puff pastry, danish, bakpia, pastel, kroket, risoles, dan lain-lain.
BACA JUGA: Makan Bareng, Laudya Cynthia Bella dan Mantan Istri Suaminya Jadi Sahabat?
Tepung Terigu Protein Rendah
Tepung terigu protein rendah mengandung protein sebesar 8-11%, serta digunakan pada makanan yang tidak mengutamakan volume dan kekenyalan.
Ciri tepung terigu ini adalah daya serap air dan gula yang rendah, hasil adonan tidak lunak dan cenderung sulit diuleni.
Masakan yang menggunakan tepung terigu ini akan tahan lama, karena dengan kadar protein rendah makanan tidak mudah berjamur.
Tepung terigu ini cocok untuk membuat biskuit, bakpia, kue kering, crackers, black forest, cake coklat, lapis legit, lapis surabaya, Swiss roll, chiffon cake, pie, sponge cake, waffle, crepes, pancake, kue cubit, kerupuk, dan kue kering lainnya.
Penggunaan tepung terigu bisa disesuaikan dengan masakan yang akan dibuat.
Tepung terigu dengan kandungan protein tepat akan menghasilkan tekstur dan rasa masakan yang lezat. (SCI/dari berbagai sumber)
BACA JUGA: Freezer Penuh Bunga Es Bisa Jadi Cepat Rusak! Bersihkan dengan Cara Mudah Ini
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR