SajianSedap.grid.id - Pisang umumnya dapat langsung dinikmati ketika matang, tetapi sebagian lebih nikmat jika diolah terlebih dulu.
Banyak sekali olahan makanan yang memanfaatkan manisnya pisang.
Jenis pisang tertentu akan cocok untuk digunakan dalam olahan makanan tertentu.
Nah, agar makanan semakin enak, kita harus tahu pisang jenis apa yang cocok dengan makanan apa.
Kenali jenis-jenis pisang sebelum mengolahnya.
Jangan lupa dicatat, ya!
1. Pisang Ambon
Pisang ambon yang kita kenal adalah pisang ambon lumut dan pisang ambon kuning.
Keduanya memiliki daging buah yang lembut dengan aroma yang khas.
Jenis pisang ini selain bisa langsung dinikmati ketika matang juga sering dijadikan campuran kue karena aromanya yang cukup tajam.
2. Pisang Raja
Pisang raja memiliki kulit kuning oranye dengan rasa yang sangat manis.
Selain sering dijadikan pisang meja atau pisang buah, pisang ini juga enak dijadikan pisang barongko, carang gesing, roti isi pisang, timphan, dan es pisang ijo.
(Baca juga: Ini Dia Perbedaan Hasil dalam Membuat Bakwan Goreng dengan Jenis Tepung Berbeda!)
(Baca juga: Kesalahan Ini Membuat Permukaan Nastar Retak Dan Tidak Cantik, Yuk Simak Tips Mengatasinya)
3. Pisang Uli
Walaupun bisa langsung dinikmati, tetapi jenis pisang ini sering dijadikan pisang olahan.
Macam-macam olahan dari pisang uli antara lain pisang rebus, pisang goreng, pisang molen, dan pisang aroma.
Dalam setiap tandan pisang ini terdapat sisiran yang cukup banyak.
Paling baik jika ditunggu hingga benar-benar matang untuk mendapatkan rasa manis yang maksimal.
4. Pisang Kepok
Pisang kepok memiliki dua jenis yang sering kita dengar.
Pisang kepok kuning dan pisang kepok putih atau pisang kapas.
Pisang kepok kuning memiliki rasa yang lebih manis dengan daging buah yang lebih padat.
Pisang ini sering dijadikan pisang rebus, pisang goreng kremes, atau pisang goreng kipas.
Saat mentah pisang inilah yang dijadikan keripik pisang.
Sebaliknya pisang kepok putih memiliki daging buah yang tidak terlalu padat (gabes) dan daging buahnya kurang begitu manis.
Jenis pisang ini kurang bagus untuk dibuat kue atau sajian lainnya.
Biasanya dimanfaatkan untuk makanan burung.
5. Pisang Tanduk
Pisang ini memiliki panjang di atas rata-rata jika dibandingkan jenis pisang lainnya.
Dalam satu tandan hanya terdapat dua sampai tiga sisir saja.
Pisang yang sering dijadikan pisang kukus atau rebus ini juga sering dijadikan isi untuk membuat kue-kue tradisional seperti mata roda atau rolade pisang.
Pilih pisang dengan kulit kuning dan banyak motif menyerupai karat, karena biasanya sudah tua dan lebih manis jika dibandingkan dengan pisang tanduk yang kulitnya kuning dan mulus.
(Baca juga: Baru Belajar Puasa, Putri Nia Ramadhani Sampai Ketiduran Saat Sahur, Lucu Banget!)
(Baca juga: Tips Menumis Kangkung Agar Warnanya Tetap Hijau, Tidak Menghitam dan Layu)
6. Pisang Mas
Pisang ini memiliki ukuran lebih kecil jika dibandingkan dengan jenis pisang lainnya.
Memiliki aroma khas dengan kulit yang tak begitu tebal.
Pisang mas jarang sekali atau hampir tidak pernah dimanfaatkan menjadi pisang olahan.
7. Pisang Barangan
Pisang barangan memiliki ciri kulit kuning dengan bintik-bintik yang hampir menutupi permukaannya.
Rasanya yang manis dengan warna daging buah kuning kemerahan sering dijadikan buah meja.
Asal buah ini paling banyak di luar pulau Jawa, tepatnya Sumatera Utara.
8. Pisang Merah
Nama pisang ini sesuai dengan warna kulitnya yang merah keunguan.
Bentuknya lebih montok, bulat, dan berisi.
Sebagian orang juga menyebutnya dengan pisang susu merah.
Biasanya dimanfaatkan sebagai pisang meja.
9. Pisang Batu
Pisang yang memiliki biji sangat banyak ini jarang dinikmati saat sudah matang.
Justru saat masih mentah sering dimanfaatkan untuk campuran bumbu rujak buah atau rujak cingur khas Jawa Timur.
Nah, setelah tahu jenis dan kegunaan pisang, kini Anda dapat memilih sesuai dengan kebutuhan.
Yang perlu diingat saat memilih pisang, perhatikan ujung buahnya yang membulat, karena itu ciri dari pisang yang sudah tua dan tepat untuk dipanen. (RPN/ Dari berbagai sumber)
(Baca juga: Catat Baik-Baik! Begini Tips Membuat Sagu Mutiara Agar Tak Mudah Hancur)
(Baca juga: Ini Menu Pertama yang Dimakan Tasya Kamila Begitu Balik ke Indonesia, Sampai Mengucap Syukur!)
KOMENTAR