Meski dikenal sebagai makanan khas Gresik, ternyata Nasi Krawu memiliki akar sejarah kuat dari Madura.
Pada 1960-an, datanglah perantauan seorang bernama Munimah dari Madura ke Gresik.
Lalu, Bu Munimah atau biasa disebut Mbuk Mah, menmyambung hidup di Gresik dengan berjualan Nasi Krawu.
Awalnya, beliau berdagang di Desa bedilan tepatnya disamping Toko putih Gresik Jawa Timur.
Hingga 1970-an, Bu Munimah pada waktu berjualan bubur dan lalu berganti dengan nasi menir.
Namun, seiring waktu bubur atau nasi menir tidak terlalu laku.
Lantas, anak dari Bu Munimah yakni Sufayyah menyarankan ibunya untuk banting setir dan berjualan Nasi Krawu.
Selain mencoba berjualan, Bu Munimah pun mengajari anaknya, Sufayyah tentang resep membuat Nasi Krawu.
Hingga akhirnya, Sufayyah mampu berjualan sendiri dengan cara dagang keliling hingga area Pasar Gresik.
Kini Nasi Krawu Mbuk Su ini menetap di Surabaya.
Anda bisa mengunjungi warung Nasi Krawu ini di daerah Tanjung Sari.
Baca Juga: Trik Jitu Membuat Kulit Martabak Anti Sobek, Ternyata Harus Direndam Bahan Dapur Ini
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR