SajianSedap.com - Air Zamzam merujuk pada air yang ditarik dari sumur Zamzam yang terletak di dalam Masjid Haram di Mekah, Arab Saudi.
Sumur ini memiliki arti penting dalam Islam, karena dipercaya muncul secara ajaib ribuan tahun yang lalu ketika istri Nabi Ibrahim, Hajar, sedang putus asa mencari air untuk anaknya yang masih bayi, Ismail.
Menurut tradisi Islam, sumur ini tidak pernah kering, dan airnya dianggap suci dan diberkahi.
Banyak umat Islam percaya bahwa air Zamzam memiliki sifat dan manfaat khusus karena asalnya yang suci.
Air ini sering dikonsumsi oleh jemaah selama ibadah haji dan umrah, serta oleh umat Islam di seluruh dunia yang memperolehnya melalui berbagai cara, seperti membeli air Zamzam dalam kemasan botol atau menerimanya sebagai hadiah dari orang-orang yang telah mengunjungi Mekah.
Saking banyaknya permintaan, tentu hal ini membuat oknum nakal mencari celah untuk mendapatkan keuntungan dari cara yang kurang baik.
Air Zamzam rupanya banyak dijual bukan asli alias palsu.
Karena itu bagi Anda yang ingin membeli wajib berhati-hati.
Agar tidak bingung, Anda bisa mengikuti tips dari seorang penjual oleh-oleh haji dan umroh berikut ini.
Air Zamzam asli dikemas dengan kardus bertuliskan Arab. Selain itu, kemasan kardusnya juga ditempeli dengan boarding pass dari bandara.
“Biasanya di-packing dengan kayu, sama bisa lihat di kardusnya ada tanggal pengemasan sama boarding pass,” sebut Rendy, penjual Air Zamzam di salah satu toko oleh-oleh Haji di Pasar Tanah Abang dikutip dari KompasTravel beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Resep Kue Kering Sagu Keju Super Gurih Ini Salah Satu Kue Kering Lebaran yang Tak Sulit Dibuat
Rendy juga menyatakan, cara mengecek keaslian air zamzam adalah dengan dengan mengocok galon air.
“Dikocok aja botolnya, kalo Air Zamzam asli tidak akan berbusa,” sebut Rendy.
Rasa air ini berbeda dengan air pada umumnya.
“Rasa air yang asli agak getir, rasannya kaya air tanah, teksturnya mirip air kelapa,” sebut Dian selaku penjual air Zamzam di Tanah Abang.
Selain itu, Rendy juga menyatakan bahwa air yang asli akan bertahan lama di kemasan.
“Air zamzam asli, ditunggu sampai 5 tahun mau sampai 10 tahun, warnanya gak akan berubah. Beda sama air-air biasa, paling 1-2 bulan sudah keruh warnanya,” sebutnya.
Cara yang paling susah adalah pengecekan Total Dissolved Solid (TDS) air.
Satuan ini, mengukur total padatan (mineral, garam atau logam) yang terlarut dalam sejumlah volume air.
“Air Zamzam asli kandungan mineralnya tinggi, TDS-nya bisa 400-500an. Kalau dibawah itu, berarti palsu,” sebut Dian.
Pengecekan bisa dilakukan dengan alat ukur TDS yang bisa dibeli di toko-toko online.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Cara Mengetahui Keaslian Air Zamzam"
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR