Minyak volatil seperti estragole, linalool, cineole, eugenol, sabinene, myrcene, dan limonene dinyatakan telah mampu menahan pertumbuhan bakteri.
Studi mengungkapkan bahwa minyak ini lebih efektif daripada perawatan antibiotik.
Siapa sangka, daun kemangi ampuh membantu tubuh bertempur melawan sel radikal bebas yang dapat merusak struktur dan sel DNA manusia.
Sifat antioksidan flavonoid yang larut dalam air, viceninare dan orientin akan melindungi sel darah putih dari kerusakan apa pun.
Antioksidan yang kaya dalam daun kemangi juga membatasi perubahan kromosom yang tidak diinginkan, dimana dapat menyebabkan pertumbuhan sel kanker dan mutasi sel.
Tanaman yang wangi ini turut mendukung sistem adrenal dan membantu mengurangi tingkat stres harian.
Mengonsumsi daun kemangi akan membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan aktivitas antioksidan.
Dalam kasus diabetes, daun kemangi efektif mengurangi kadar glukosa dalam darah.
Minyak esensial yang ada dalam daun kemangi dapat membantu menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol, yang merupakan risiko tinggi bagi pasien diabetes.
Baca Juga: Resep Pastel Bayam Tongkol Kemangi, Kreasi Gorengan Renyah Dengan Rasa yang Begitu Menggoda
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
KOMENTAR