Taburkan di talenan, gosok dengan spons atau kain, lalu bilas lagi dengan air panas dan keringkan sepenuhnya.
Jika Anda mengikuti teknik pembersihan ini, oleskan minyak blok daging untuk melindungi dari luka (minyak kenari dan minyak almond dapat bekerja juga, selama Anda tidak memiliki alergi kacang), dan menghindari mesin pencuci piring atau perendaman.
Alat masak ini bisa menjadi berbahaya apabila Anda tidak rutin membersihkannya. Pastikan selalu bersih agar tidak mengkontaminasi bakteri.
Kontaminasi silang umumnya terjadi ketika Anda menggunakan talenan yang sama untuk memotong bahan makanan basah (daging-dagingan) dan bahan makanan kering (sayuran dan bawang-bawangan).
Keadaan ini akan diperparah ketika talenan Anda sudah terkikis karena pertumbuhan bakteri akan semakin pesat.
Oleh karenanya, sediakan dua buah talenan untuk memotong bahan-bahan makanan atau minimal gunakan dua sisi yang berbeda dari satu talenan untuk mengurangi risiko kontaminasi.
Tak kalah penting, rutin bersihkan dan ganti talenan apabila sudah rusak.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Cara Merawat Talenan Kayu Secara Rutin agar Tetap Bersih
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR