SajianSedap.com - Banyak orang yang suka masak terong untuk lauk makan.
Nah, terong diketahui bisa diolah jadi beragam menu yang enak.
Misalnya terong balado atau dimasak goreng crispy.
Saat mengolah terong kadang masih suka ada sisa terong yang tersisa nih.
Terong yang sudah dipotong biasanya akan berubah warna ya.
Namun, kini Anda bisa loh coba tips menyimpan terong potong agar gak menghitam.
Berikut tips menyimpan potongan terong yang tepat.
Anda bisa menyimpan terong yang sudah dipotong tanpa membuat tampilannya menjadi hitam yaitu dengan cara disimpan dengan air lemon dalam wadah kedap udara, seperti yang dilansir dari Leaf.tv.
Caranya, peras air lemon di atas potongan terong.
Pastikan untuk melapisi permukaan potongan terong dengan air lemon.
Gunakan sekitar dua sendok makan untuk membasahi potongan terong berukuran sedang hingga besar.
Baca Juga: Cara Ampuh Sembuhkan Asam Urat Tanpa Efek Samping, Modalnya Cukup Pakai Terong yang Diracik Begini
Simpan dalam wadah kedap udara dan tutup rapat.
Taruh wadah ke dalam lemari es.
Gunakan terong selama dua sampai tiga hari agar rasanya tetap enak.
Selain air lemon, Anda juga bisa mencegah potongan terong biar tidak menghitam dengan cara menyiapkan semangkuk air dan satu sendok makan susu bubuk seperti yang dilansir dari The Spruce Eats.
Air susu bisa memperlambat proses oksidasi pada potongan terong sehingga membuat tampilannya tetap segar dan tidak menghitam.
Cara simpan terong yang sudah dipotong selanjutnya adalah haluskan menjadi saus.
Dilansir dari The Kitchn, rebus dan haluskan terong untuk membuatnya menjadi saus.
Nantinya, eggplants sauce bisa Anda gunakan sebagai saus pasta.
Ketika membeli terong, kita pasti tergiur untuk membeli yang besar.
Banyak yang menganggap kalau terong dengan ukuran besar lebih empuk dan berair.
Baca Juga: Wah! 5 Sayur dan Buah Ini Ternyata Jangan Dikupas Kalau Dimakan, Belum Banyak yang Tahu
Padahal kenyataannya justru sebaliknya lho.
Terong besar bisa lebih pahit daripada terong berukuran kecil dan sedang.
Alasannya karena terong yang besar memiliki lebih banyak biji.
Sayuran dengan banyak biji akan lebih banyak waktu untuk matang.
Pilihlah terong berukuran kecil hingga sedang saja ya.
Kebanyakan dari kita mengabaikan ujung batang terong.
Padahal bagian ini bisa menjadi ciri terong yang empuk dan tidak pahit.
Ujung batang terong harus bersih dan bebas dari jamur.
Batang tanaman sangat penting untuk diperhatikan.
Pasalnya, batang tanaman yang berjamur walaupun bagian dagingnya masih bagus bisa jadi tidak layak konsumsi.
Karena itu pastikan batangnya bersih dan tidak berjamur ya.
Baca Juga: Resep Sambal Terong, Menu Rumahan Lezat yang Bikin Nafsu Makan Bertambah 2 Kali Lipat
Tekstur dari terong menjadi sesuatu yang sangat penting.
Terong harus sedikit keras tetapi bukan sangat keras.
Anda bisa menekannya dengan jari untuk mengecek teksturnya.
Sayuran akan terasa sangat lembut dan kerasnya pas, tidak terlalu lembek ataupun keras.
Terakhir, Anda bisa mengecek kulitnya.
Kulit terong yang baik harus berkilau dan halus.
Hindari terong dengan kulit yang kusam ya karena bisa jadi terong tidak disimpan dengan baik.
Selain itu, jangan beli terong yang sudah banyak kerutan karena menandakan terong yang sudah tua dan sudah lama dipanen.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, Cara Simpan Terong Iris biar Tidak Cepat Hitam
| Source | : | kompas |
| Penulis | : | Gusthia Sasky T |
| Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR