Faktanya, satu penelitian mencatat bahwa senyawa fenolik, yang memiliki efek antioksidan, jumlahnya mencapai 30% dari berat kering teh hijau dan hitam.
Antioksidan dalam teh hitam berbeda dengan teh hijau, karena proses oksidasi.
Teh hijau terutama mengandung katekin. Selama oksidasi, ini diubah menjadi thearubigins, theaflavin, dan flavonol.
Ini mungkin memberi teh hitam manfaat berbeda dari teh hijau.
Apa itu antioksidan, dan bagaimana manfaatnya bagi tubuh?
Berikut ulasannya dikutip dari Medical News today.
1. Melindungi dari aterosklerosis
Aterosklerosis mengacu pada penumpukan plak di dinding arteri.
Hal ini dapat menyebabkan penyakit jantung koroner, stroke, dan penyakit ginjal kronis.
Radikal bebas dapat berkontribusi pada kondisi ini.
Sebuah studi hamster tahun 2004 menunjukkan bahwa mengonsumsi teh hitam atau teh hijau dengan dosis yang setara dengan manusia dapat mencegah perkembangan aterosklerosis.
Penelitian lebih lanjut diperlukan pada manusia untuk mengkonfirmasi hal ini.
Satu ulasan menunjukkan bahwa minum tiga cangkir teh atau lebih per hari dapat membantu melindungi dari penyakit jantung koroner.
Cuma Pakai Tepung Terigu, Ini Cara Ampuh Mengusir Semut di Rumah Sampai ke Sarang-sarangnya
Source | : | Medicalnewstoday |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR