Baca Juga: Bertahun-tahun Jerawat Gak Hilang, Ternyata Cuma Pakai Biji Rambutan, Wajah Bak Pakai Skincare Mahal
Susu diketahui dapat meningkatkan kadar insulin, terlepas dari pengaruhnya terhadap gula darah, yang dapat memperburuk jerawat.
Susu sapi juga mengandung asam amino yang merangsang hati untuk memproduksi lebih banyak IGF-1, yang dikaitkan dengan perkembangan jerawat.
3. Makanan cepat saji
Jerawat sangat terkait dengan makanan cepat saji yang kaya akan kalori, lemak, dan karbohidrat olahan.
Makanan cepat saji, seperti burger, hot dog, kentang goreng, soda, dan sebaginya adalah makanan yang dapat meningkatkan risiko munculnya jerawat.
Sebuah studi terhadap 2.300 pria di Turki menemukan bahwa sering makan burger atau sosis dikaitkan dengan 24 persen peningkatan risiko terkena jerawat.
4. Makanan kaya lemak omega-6
Diet yang mengandung asam lemak omega-6 dalam jumlah besar, seperti makanan cepat saji, dikaitkan dengan peningkatan peradangan dan jerawat.
Ketidakseimbangan asam lemak omega-6 dan omega-3 ini mendorong tubuh mengalami inflamasi, yang dapat memperburuk jerawat.
Sebaliknya, suplemen dengan asam lemak omega-3 dapat mengurangi tingkat peradangan dan telah terbukti mampu mengurangi keparahan jerawat.
5. Cokelat
Sebuah studi menemukan bahwa pria yang mengonsumsi 25 gram cokelat hitam setiap hari mengalami peningkatan tingkat keparahan jerawat.
Sebenarnya, belum jelas mengapa konsumsi cokelat dapat meningkatkan keparahan jerawat.
Meski demikian, satu penelitian menemukan bahwa makan cokelat mampu meningkatkan reaktivitas sistem kekebalan terhadap bakteri penyebab jerawat.
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul, 3 Tips Cara Menghilangkan Bekas Jerawat dengan Bahan Alami, Salah Satunya Gunakan Jus Bawang Bombay
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR