Oleh karena itu, tubuh membangun sistem pertahanan diri dengan mengeluarkan zat kimia yang bisa menyebabkan peradangan.
Reaksi alergi ini dapat memicu gatal-gatal, eksim, ruam dan rentan membuat kulit iritasi. Iritasi inilah yang memicu timbulnya jerawat.
Namun, gejala utama alergi kacang umumnya tidak sebatas jerawat.
Terdapat beberapa gejala alergi kacang lain yakni hidung tersumbat, pilek, sesak napas, batuk, asma, gangguan pencernaan, sampai ruam dan gatal hebat.
Jika Anda merasa jerawat bermunculan setelah makan kacang, baiknya Anda tidak memakannya lagi.
Bila perlu, minta dokter untuk melakukan tes alergi.
2. Penderita Asma
Jika bagi sebagian besar orang kacang bisa dikonsumsi setiap hari, bahkan dijadikan camilan, lain halnya dengan penderita asma.
Hasil sebuah studi terbaru menunjukkan, bahwa sebagian anak penderita asma kemungkinan juga alergi terhadap kacang.
Menurut para peneliti, anak penderita asma perlu melakukan tes alergi.
“Menurut saya, jika anak-anak penderita asma kesulitan mengontrol gejala, seperti mengi dan batuk, orangtua mereka bisa berpikir untuk melakukan tes alergi pada kacang.
Artiikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR