SajianSedap.com - Ayam adalah salah satu lauk favorit banyak orang.
Beragam olahan seperti gulai atau kuah banyak ditemukan, namun yang paling umum adalah ayam goreng.
Apalagi ayam goreng yang dijual di warung atau rumah makan memiliki tekstur yang renyah dan garing sehingga nikmat disantap.
Padahal sebenarnya cara memasak ayam goreng tepung tidaklah susah.
Bahkan bisa membuatnya sendiri agar tidak lembek dan renyah seperti yang dijual di warung.
Asal beberapa kesalahan seperti berikut ini tidak dilakukan, karena seringkali hal ini terlalu sering dilakukan saat memasak ayam goreng.
Kesalahan seperti apa dan apa yang seharusnya dilakukan?
Yuk simak berikut ini.
Kesalahan dalam Membuat Ayam Goreng Tepung
1. Tidak Mencubit-cubit Tepung
Bagaimana cara kita melapisi ayam dengan tepung?
Kesalahan paling sering terjadi pada tahap ini.
Untuk membuat ayam goreng tepung keriting, ayam bukan cuma harus dilapisi tepung. Melainkan, ayam harus dicubit-cubit dengan jari tangan.
Jadi, ayam pertama harus kita masukan ke dalam pencelupnya, bisa air dingin atau putih telur.
Kemudian, ayam dilapisi dengan tepung keringnya.Nah, saat inilah yang menentukan seberapa keriting tepung nantinya.
Ingat, ayam harus diremas-remas atau dicubit-cubit dengan ujung jari supaya keriting sempurna.
Cubit dengan ujung jari supaya keritingnya bisa kecil-kecil dan banyak, ya.
2. Mendiamkan Ayam Terlalu Lama
Kadang, kita menyiapkan dulu ayam goreng yang sudah ditepungi dalam jumlah banyak, baru menggorengnya bersamaan.
Padahal, cara ini bisa menghambat ayam goreng tepung jadi keriting, lo.
Hal itu karena tepung keriting yang sudah terbentuk tadi, bisa jadi tidak berbentuk karena berhimpitan dengan ayam-ayam lain.
Jadi, pastikan langsung menggorengnya begitu ayam goreng tepung sudah selesai dicubit-cubit dengan ujung jari.
3. Ayam Langsung Diaduk
Begitu masuk di minyak, ayam goreng tepung dilarang langsung diaduk.
Kenapa? Karena jika langsung diaduk, keritingnya bisa hancur.
Catat baik-baik, diamkan dulu ayam di dalam minyak sampai kira-kira tepungnya sudah agak mengeras. Setelah itu baru boleh kita aduk.
O, iya, minyak yang digunakan juga harus banyak, ya.
Pastikan ayam terendam semua sehingga tepung keritingnya bisa langsung mengeras begitu masuk ke dalam minyak.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
4. Terlalu Sering Diaduk
Ayam goreng tepung memang harus diaduk, tapi tidak boleh terlalu sering.
Kalau terlalu sering, tepung keritingnya bisa hancur.
Hindari kebiasaan mengaduk ayam karena takut gosong.
Asal api kecil, ayam goreng tepung tidak akan gosong walau tidak terus-terusan diaduk. Jadi, aduk sesekali saja, ya.
Campuran Tepung untuk Melapisi Ayam Goreng Tepung
Tahukah Anda adonan tepung kering yang paling baik untuk ayam goreng tepung?
Biasanya banyak dari kita hanya menggunakan tepung terigu.
Padahal hal tersebut salah besar, lo.
Coba deh tambahkan juga tepung sagu dan tepung beras.
Kombinasi dari tepung terigu, sagu, dan tepung beras adalah kombinasi terbaik untuk ayam goreng tepung atau fried chicken.
Perbadingannya adalah 4:1:1.
Tepung beras di sini jadi kunci utama ayam goreng bisa garing seharian.
Soalnya, tepung beras memberi efek keras begitu dingin.
Jadi, makin banyak tepung berasnya, maka ayam goreng akan lebih tahan lama garingnya.
Tapi, tentu teksturnya bisa keras seperti batu kalau terlalu banyak.
Sebelum ayam digoreng, celupkan ayam ke dalam tepung kering, lalu celupkan ke tepung pencelup.
Nah, setelah kembali lagi pada campuran tepung kering, kali ini bagian kulit ayam harus kita cubit-cubit menggunakan jari tangan.
Tujuannya supaya ayam goreng tepung bisa keriting hasilnya.
Artikel ini telah tayang di Bobo dengan judul Pantas Ayam Goreng Tepung Buatan Sendiri Sering Lembek dan Tidak Renyah, Ternyata Ini 4 Penyebabnya
Source | : | Bobo |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR