SajianSedap.com - Suntuk selama pandemi dan butuh liburan? Staycation bisa jadi pilihannya.
Tak usah jauh-jauh dulu. Misalnya, ke kawasan Puncak.
Nah, mumpung lumayan dekat, sempatkan mampir ke Bogor.
Soalnya, tak hanya asinan atau roti unyil yang bisa dijadikan bekal dan oleh-oleh dari Bogor, lo.
Masih ada gepuk karuhun, apple pie, kue sus, hingga roti konde.
1. Gepuk Karuhun
Jl. Sukasari I No. 12A
Telp (0251) 8375444
Rumah makan ini punya oleh-oleh andalan yang wajib ditenteng jika Anda berwisata ke Bogor. Rasanya belum lengkap ke Kota Hujan tanpa mencicipi menu yang ditawarkan sejak tahun 1998 ini. “Dulu awalnya kami ingin membuat oleh-oleh yang berbeda dengan yang sudah ada di Bogor,” terang Metha A. Permatasari (35), Manajer Marketing Gepuk Karuhun.
Usaha yang dirintis oleh Ny. Ana Tarjono ini ternyata disambut dengan baik, bahkan dalam perkembangannya membuat gepuk karuhun menjadi salah satu oleh-oleh favorit di Bogor.
Gepuk karuhun punya gaya penyajian berbeda dengan gepuk di Jawa Barat pada umumnya. Jika biasanya bentuknya tipis melebar, gepuk karuhun justru tampil lebih gempal. Potongannya tebal berbentuk kotak. Lalu diselimuti sejenis abon sapi yang tebal, plus taburan bawang goreng. Namun saat dicuwil, serat dagingnya begitu mudah terkoyak. Teksturnya empuk dan rasa gurih yang meresap ke dalam daging. Rupanya daging diolah tipis terlebih dulu, lalu baru dibentuk menjadi kotak. “Jadi teksturnya tetap dalam kondisi bagus dan rasanya lezat,” imbuhnya.
Satu buah empal dijual Rp 8.500. Khusus untuk oleh-oleh, Gepuk Karuhun punya kemasan dus khusus yang berisi 5 dan 10 buah gepuk. Harganya masing-masing Rp 42.500 dan Rp 80 ribu. Gepuk bisa bertahan hingga 3 hari di udara biasa dan seminggu jika disimpan dalam lemari es. Setiap kemasan dilengkapi dengan sambal terasi dan bawang goreng.
Satu menu lagi yang kerap dibawa sebagai oleh-oleh adalah ikan balita. Menu ini menyajikan ikan mas berukuran kecil-kecil dan berbumbu gurih yang digoreng hingga renyah. Semua bagiannya bisa disantap dan aman karena sangat garing. “Jadi kandungan kalsiumnya juga cukup tinggi dan baik untuk anak-anak karena tulangnya pun aman dimakan,” imbuhnya.
Ikan ini dijual Rp 32.500 untuk kemasan 125 gram dan Rp 55 ribu untuk kemasan 250 gram. Masa konsumsinya bisa mencapai 1 bulan dalam penyimpanan kedap udara.
Kalau penasaran dengan rasanya, coba saja dulu dengan memesan menu paket seharga Rp 20 ribu. Seporsi nasi timbel disajikan dengan gepuk karuhun, ikan balita, tahu goreng, sayur asem, sambal, dan lalapan. Rasanya mantap. Gepuk karuhun juga punya menu oleh-oleh lain seperti ayam sasakala, pindang sasakala, hingga empal buhun yang gurih.
Baca Juga: Spesial Saji-Sedap, Menikmati Eksotisme Pantai Bangka Sambil Berburu Masakan Seafood Khas Nan Segar
2. Pia Apple Pie
Jl. Pangrango No. 10
Telp (0251) 324169
Apple pie memang bukan menu khas Bogor. Namun keberadaan Pia Apple Pie jelas menjadi satu trade mark tersendiri soal kuliner di Bogor, khususnya untuk oleh-oleh. “Awalnya apple pie ini hanya dibuat rumahan oleh Ibu Pia,” terang Wiwin Widyawati (26), pengelola Pia Apple Pie.
Setelah setahun hanya menerima pesanan di rumah, Pia mulai menjual apple pie buatannya lebih luas dengan sokongan tiga owner wanita, Baby Ahnan, Tintin Kuraesin, dan Susi Gunadi.
Apple pie tentu menjadi yang paling favorit. Untuk apelnya, Pia Apple Pie hanya menggunakan apel malang berjenis Rome Beauty. Apel ini berkulit hijau dengan semu kemerahan dan bercitarasa asam. “Untuk pai memang kita mencari yang asam dan teksturnya keras,” jelas Wiwin.
Dari isinya, ada 5 jenis pie yang ditawarkan, yaitu apple pie, chicken pie, chocolate pie, strawberry pie, dan cheese pie. Selain berbentuk loyang, ada juga pai yang dibuat dalam bentuk hati yang cantik dan romantis. Sepertinya cocok untuk menyambut Valentine di bulan Februari nanti. Semua pai dibuat dalam ukuran bervariasi mulai dari small, medium, dan large. Khusus pai, tersedia juga ukuran slice.
Ada juga pai yang dibuat lebih tipis dan renyah. Namanya pai crust. Selain lebih tipis, pai tidak menggunakan filling, melainkan topping. Jenis topping yang ditawarkan adalah kenari, keju, kismis dan apel. Semua pai ini dibandrol dengan harga antara Rp 11 ribu – Rp 79 ribu.
Pia Apple Pie juga mengeluarkan 2 produk baru, yaitu blueberry pie dan black pie. Keduanya tampil dengan penampilan yang sangat berbeda, yaitu berbentuk diamond yang tipis memanjang. Khusus black pie merupakan pai eksklusif. Semua kulitnya dibuat dengan campuran wijsman butter. Sementara jenisnya ada Black Russian Pie yang diisi campuran Kahlua Licor Delicioso. Lalu Black Chocolate Pie dengan campuran Rum Mansion House. Dan yang terakhir adalah Black Coffe Pie yang dikombinasikan dengan Liqueur Original Irich Cream.
3. Kue Soes GizSeLA
Jl. Surya Kencana No. 277, Bogor (Gang Aut/Samping BCA)
Telp (0251) 3965080
Foodcourt Tajur Fashion
Jl. Raya Tajur No. 20 Bogor
Telp (0251) 2275998
Kue sus memang nikmat jadi camilan. Mau resmi atau santai, juga tak masalah. Apalagi untuk oleh-oleh. Kue sus tentu lebih berkelas. Nah, di Bogor sudah 2 tahun belakangan ini hadir kue sus yang nikmat, plus bonus gizi yang baik. Namanya Sus GizSeLA. Nama ini merupakan singkatan dari sus bergizi, sehat, lezat, dan enak. “Saya lebih banyak bermain dengan komposisi susu yang lebih banyak,” jelas Tini S.M. (45), sang pemilik.
Tini dan suaminya punya latar belakang pendidikan yang sama, yaitu bidang kesehatan. Jadi soal gizi dan kebersihan menjadi perhatian utamanya, termasuk kue sus buatannya. “Awalnya kue ini untuk bekal anak-anak kami agar tak jajan sembarangan,” terangnya.
Rupanya kue sus buatannya menarik perhatian beberapa orang tua yang kontan ikut memesan. Kabar yang beredar dari mulut ke mulut pun makin menyulut kepopuleran kue sus buatannya hingga Tini memutuskan untuk berani menjualnya.
Kue sus GizSeLA dibuat dalam 2 ukuran, ada yang mini dan besar. Namun umumnya yang tersedia adalah yang ukuran mini. Khusus ukuran besar, Tini hanya melayani melalui pesanan.
Kue sus memiliki dua isian dasar, yaitu susu dan krim. Jenisnya saat ini ada 8 buah yang bisa Anda pilih sesuai selera. Yang menggunakan isi berbahan dasar susu antara lain rasa susu, durian, cokelat, moka, dan sus coctail. Sementara yang berisi krim tersedia rasa stroberi, bluberi, dan sus keju.
Penampilannya bisa disajikan terbuka dan tertutup. Jika tertutup, sus cukup diiris bagian atasnya, namun tidak sampai terputus. Setelah isinya dimasukkan, bagian kepala sus ditutupkan kembali. Ada juga sus terbuka yang lebih atraktif. Kalau yang ini, kepala sus dipotong sampai terlepas, lalu bagian dasarnya ditancapkan di lubang bagian kepala sus. Setelah itu isinya dimasukkan di bagian dasar kue sus. “Jadi isinya langsung kelihatan dan cantik jadi suguhan,” urai Tini.
Selain itu, bagi anak-anak yang sulit minum susu, kue sus buatannya juga bisa jadi alternatif karena kandungan susu yang tinggi di dalamnya.
Sebuah sus mini dijual Rp 2.500. Sementara yang besar Rp 3.500. Dalam sehari, rata-rata Tini menyiapkan minimal 200 buah sus mini. Tentu saja jumlahnya meningkat saat akhir pekan tiba. Ia menyiapkan kemasan dus cantik berkapasitas 10 dan 15 kue sus mini. Kue sus buatannya sudah menjadi langganan oleh-oleh di berbagai perkantoran di Bogor. Tini membuka gerai kue sus miliknya mulai pukul 07.30 – pukul 20.00. Menurutnya, kue sus buatannya sebaiknya dikonsumsi dalam jangka waktu 2 hari saja karena tanpa bahan pengawet.
Baca Juga: Spesial Saji-Sedap, Review 4 Bakso Paling enak Se-Jabodetabek, Pencinta Bakso Wajib Banget Coba!
4. Roti Konde Ka Nung Bakery
Jl. Sedane No. 23 A, Empang, Bogor
Telp (0251) 8340531 – (021) 70235400
Mau cari oleh-oleh khas lainnya? Yuk, kita menuju kasawan Empang. Daerah ini dikenal sebagai salah satu kantung komunitas keturunan Arab. Nah, salah satu oleh-oleh yang bisa Anda dapatkan di daerah ini adalah roti konde. “Banyak juga yang menyebut dengan nama roti maryam atau roti canai,” terang Cholid S. Askar (45), pemilik usaha ini.
Meskipun menggunakan resep dasar roti maryam, tapi pria yang biasa disapa Askar ini mencoba membuat terobosan. Resep dari sang ibunda, Ny. Nur Sungkar (70), yang sudah dirintis sejak tahun 1974, ia modifikasi. “Saat itu mulai tahun 2002,” ujarnya.
Resep roti konde orisinal dibuatnya dengan beberapa tambahan di dalam adonannya. Di antaranya ada rasa keju, kebab (daging berbumbu), dan jintan hitam alias habatussauda. Roti konde bisa bertahan 3 hari di udara biasa, dan bisa mencapai 1 bulan jika di simpan dalam freezer. Untuk menikmatinya, Anda cukup memanaskan di atas wajan teflon selama kira-kira 2 – 4 menit saja. Jika suka, boleh menambahkan mentega saat memanaskan. Teksturnya renyah, garing, namun lembap dan gurih di bagian dalamnya. “Banyak juga yang memesan satu paket dengan karinya. Kami juga bisa buatkan dengan perjanjian,” terangnya.
Harga roti konde berkisar antara Rp 2.500 – Rp 4 ribu per buah. Tersedia juga roti konde kacang hijau yang bentuknya agak berbeda. Ulirnya terlihat besar, tidak berserat kecil seperti roti konde yang biasa. Kalau yang ini dijual Rp 10 ribu berisi 10 buah konde kacang hijau.
Askar dan istrinya, Nadiroh (38), juga punya beberapa olahan khas lain seperti sambosa isi sayur dan daging, martabak telur, kebab, risoles keju asap, roti goreng, puding kentang, hingga asyid yang merupakan dodol khas yang disebut asyid. Jika dodol atau jenang umumnya mengandalkan tepung ketan dan tepung beras, asyid justru menggunakan terigu, minyak samin, mentega, dan aneka rempah.
Khusus kebab, Anda bisa memperoleh paket lengkap. Mulai dari roti, daging kebab, saus, dan mayonesnya seharga Rp 35 ribu untuk 10 buah kebab. Praktis, bukan?
Semua barang diproduksi di dapur yang terletak di belakang rumah. Jadi kalau Anda ingin roti konde yang fresh, tak masalah. Boleh memilih sendiri di dapurnya. Askar memang masih melayani pelanggan di rumah sekaligus tempat produksinya. Namun karena permintaan yang meningkat pesat, ia berencana membuka toko khusus tahun 2010 ini. Sementara distributor sudah ia tempatkan di Jakarta (Kebon Nanas) dan Bandung (Sukajadi). “Alhamdulillah, roti konde juga sudah dimasukkan oleh Pemda sebagai oleh-oleh khas Bogor tahun 2008 lalu,” tutup Askar.
Kunjungi juga :
Pantasteiik (Pancake-Pasta-Steak)
Perum Bogor Baru F5/9. Telp (0251) 8381280. Buka : 10.00 – 23.00.
Menu andalan : pancake tiramisu, opera, oreo, dan black forest pancake. Tersedia juga lamb chop steak dengan 9 macam pilihan saus, barbeque, mushroom, blackpepper, sechuan, garlic lemon, orange garlic butter, cajun sauce, teriyaki dan Chinese black pepper.
Resto Solo Bogor
(Galeri & Komik) Jl. Pajajaran Indah V5 No 5. Telp (0251) 837 5151. Buka : 10.00 - 21.00
Menu andalan : nasi liwet, selat solo, gudeg solo, bestik, asem-asem ceker, garang asem, dan mangut tongkol. Tersedia juga camilan seperti carang gesing, ketan juruh, hingga aneka wedang khas Solo.
Death by Chocolate
Jl. Ciremai No. 22 Bogor. Telp (0251) 8377725. Buka : 07.00 – 22.00.
Menu andalan : aneka kue cokelat dengan komposisi cokelat mencapai 95 persen, yaitu Death By Chocolate. Tersedia juga menu lain seperti pasta, frittata (spageti panggang), octopus spaghetti, spinach spaghetti, carbonara, marinara, hingga bolognaise.
Bambula Steak & Grill
Jl Pajajaran Indah No. 6 . Telp (0251) 8326549. Buka : 10.00 – 22.00.
Menu andalan : rib eye steak, grilled norwegian salmon with lemon butter or teriyaki, barbeque half chicken, Bambula’s grilled chicken special, dan chicken piccata.
Resto Sekar Sanggabuana
Jl Sanggabuana No 11 Bogor Telp; (0251) 832 7947 Buka 10.00-22.00
Menu andalan: bebek betutu, nasi campur khas bali, dan aneka masakan Bali.
Pecel Madiun Bu Ratna
Jl Pandu Raya No 108 Telp (0251) 717 9898 Buka 07.00-19.00
Menu andalan: pecel madiun, nasi rawon, tempe dan tahu bacem serta citarasa kuliner khas Jawa Timur lainnya.
Café Setaman
JL RE MArtadinata No. 31 Telp (0251) 832 5262 Buka 10.00-21.00
Menu andalan: nasi uduk setaman, nasi timbel komplit, sup jagung kepiting, spaghetti, roti bakar
Restoran Jembatan Pandawa Tiga
Jl. Ahmad Adna Wijaya No 99 Telp (0251) 831 4351 Buka 10.00-22.00
Menu andalan: Sate kambing muda, Sop Kambing, Kambing Guling, Sop Sapi
Baca Juga: Resep Udang Tepung Saus Tomat Sayuran Enak, Lauk Spesial yang Mampu Meriah Meja Makan
| Penulis | : | Virny Apriliyanty |
| Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR