Awas! Jangan Konsumsi Makanan ini Setelah Minum Obat! Bisa Berakibat Fatal jika Masih Ngeyel
SajianSedap.com - Apabila sedang tidak enak badan atau memiliki penyakit tertentu, pastinya kita akan meminum obat.
Setelah dari dokter pun, obat tak ketinggalan menjadi barang wajib yang harus diminum.
Hal tersebut agar membuat rasa nyeri yang dirasakan berkurang atau bahkan hilang.
Namun,ternyata ada yang harus kita perhatikan sebelum minum obat, lho!
Ternyata ada deretan makanan dan minuman yang pantang dikonsumsi setelah minum obat.
Baca Juga: Hati-hati, Makan Tahu Setiap Hari Ternyata Simpan 5 Hal Buruk Ini Untuk Tubuh! Hindari Sekarang Juga
Soalnya, dampaknya ternyata kurang baik bagi tubuh Anda.
Benarkah?
Mari kita simak makanan dan minuman yang pantang dikonsumsi sesudah minum obat berikut ini.
1. Jus Jeruk
Kandungan enzim di dalam jus jeruk mempengaruhi beberapa zat penurun kolesterol, beberapa obat jantung, beberapa obat sistem kekebalan tubuh, dan beberapa obat-obatan alergi.
Enzim tersebut akan mengganggu metabolisme banyak obat di dalam usus.
2. Makanan yang Kaya akan Vitamin K
Baca Juga: Wajib Tahu! Kesalahan Sepele ini yang Membuat Kulkas Jadi Tidak Dingin Lagi, Jangan Lagi Dilakukan
Sayuran hijau, seperti brokoli, bayam, asparagus, dan selada meningkatkan sifat penggumpalan darah.
Sehingga, jika Anda mengonsumsi vitamin K saat sedang mengonsumsi obat sama saja akan menetralkan efek obat tersebut di dalam darah.
3. Susu
Kalsium yang terkandung di dalam susu juga dapat mengganggu penyerapan suplemen zat besi dan antibiotik.
Hal tersebut dapat membuat Anda akan kurang mendapatkan asupan tersebut di dalam aliran darah.
4. Makanan Berserat Tinggi
Mempengaruhi beberapa antibiotik, seperti penisilin.
Karena, serat dapat memperlambat laju metabolisme, terutama saat perut kosong, sehingga dapat memperlambat proses penyerapan obat juga.
Jadi, sebaiknya Anda cukup mengonsumsi makanan berserat rendah saat mengonsumsi obat-obatan, terutama antibiotik.
5. Anggur Merah dan Jenis Keju Keras
Mengandung senyawa yang disebut dengan tyramine, bertindak dengan cara yang sama dengan neuron otak sebagai antidepresi yang disebut monoamine.
Jadi, dengan begitu anggur merah dan jenis keju keras dapat meningkatkan efek obat yang sedang Anda minum.
6. Kopi dan Minuman Berkafein
Kandungan kafein dapat mempengaruhi obat asma dan obat anti-kecemasan.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
7. Pisang
Jangan makan pisang jika Anda sedang mengonsumsi obat-obata, terutama ACE inhibitor seperti captopril, enalapril, dan lisinopril, yang digunakan untuk menurunkan tekanan darah atau mengobati gagal jantung.
Karena, ACE inhibitor dapat meningkatkan jumlah kalium dalam tubuh.
Jika Anda makan pisang saat mengonsumsi ACE inhibitor berarti akan banyak jumlah kalium di dalam tubuh Anda.
Terlalu banyak kalium di dalam tubuh dapat menyebabkan detak jantung menjadi tidak teratur.
Penulis | : | Rafida Ulfa |
Editor | : | Rafida Ulfa |
KOMENTAR