Tomlinson juga melanjutkan dengan mengutip penelitian lain yang mendukung keyakinannya bahwa mengonsumsi karbohidrat di malam hari tidak membuat perbedaan untuk kebugaran tubuh.
Dalam The Nutrition, Metabolism and Cardiovascular Disease yang ia kutip disebutkan, mengonsumsi karbohidrat pada malam hari dapat mencegah rasa lapar berlebihan di siang hari.
Hal tersebut tentunya bekerja lebih efisien untuk mendukung penurunan berat badan dan meningkatkan hasil metabolisme dibandingkan diet penurunan berat badan konvensional.
Baca Juga: Jika Ingin Menghindari Kegemukan, Jangan Musuhi Karbohidrat!
Kesimpulan penelitian tersebut didasarkan pada distribusi makronutrien sepanjang hari dan dampaknya pada hormon pengontrol rasa lapar seperti ghrelin, leptin dan adiponektin.
Tomlinson mencatat bahwa subjek penelitian yang mengonsumsi lebih banyak karbohidrat pada malam hari melaporkan perasaan kenyang yang lebih besar.
Ia juga mengatakan bahwa komposisi tubuh ditentukan oleh jumlah energi yang kita konsumsi dan kita gunakan.
Hal tersebut terlepas dari jenis makanan, gizi atau waktu saat mengonsumsinya.
Artikel Berlanjut Setelah Video Di Bawah Ini :
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR