Menurutnya, proses persiapan memasaknya tetap sama seperti ketika ia memasak pada umumnya.
Buyung pun tetap menggunakan komposisi bahan yang diperlukan, sesuai pesanan pelanggannya.
Jika jumlah masakan yang dibutuhkan cukup banyak, hingga ratusan porsi, maka takaran airnya saja yang harus diperhatikan.
Seperti pada saat membuat bubur kacang hijau, Buyung menggunakan 1/4 kg kacang hijau dengan perbandingan air 1.700 ml.
“Tapi biasanya airnya dilebihkan, saya gunakan 2.000-2.500 ml air, agar hasil kacang hijaunya tidak terlalu pecah. Kalau takaran airnya terlalu sedikit, akan menyebabkan gosong,” tuturnya.
Dengan metode masak 5-30-7, Buyung mengaku, bisa lebih menghemat waktu dan gas di dapurnya.
Baca Juga : Cara Bikin Bika Ambon Agar Kuning Cantik Namun Irit Telur, Begini Tips Membuatnya
“Dengan menggunakan metode ini, saya bisa memasak sambil melakukan hal lain, terutama ketika kompor dimatikan dan didiamkan selama 30 menit. Jadi, bisa sambil memotong bahan atau memasak bahan lain menggunakan kompor yang sedang tak terpakai,” ujarnya.
Jika dihitung-hitung, kata Buyung, selama memasak untuk kebutuhan sehari-hari maupun untuk usahanya dengan metode memasak 5-30-7, ia mengaku mampu menghemat penggunaan gas sebanyak 3 kali lipat dari biasanya.
Lalu, hal apa saja yang harus diperhatikan agar metode memasak ini selalu berhasil diaplikasikan?
| Penulis | : | Virny Apriliyanty |
| Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR