SajianSedap.id – Dalam menyimpan buah, ada cara agar ia tetap segar lebih lama.
Masing-masing buah memiliki sifat yang berbeda sehingga cara penyimpanannya pun berbeda-beda.
BACA JUGA: Bagikan Foto Bon Dengan Harga Mencekik di Warung Makan, Cerita Pemudik Ini Jadi Viral
Jangan sampai tingkat kematangan dan sifat salah satu buah mempengaruhi sifat buah lainnya sehingga tidak awet saat disimpan.
Lalu bagaimana cara menyimpan buah agar segarnya tahan lama?
Langsung saja simak tips yang satu ini, yuk!
Cara Mudah Menyimpan Buah
Yang harus kita ingat adalah jangan mencuci buah sebelum disimpan.
Mencuci buah akan menghilangkan perlindungan alami buah sehingga tidak tahan lebih lama.
Kegiatan ini juga akan membuat buah cepat berjamur.
Selain itu, buah juga harus kering karena kelembaban akan mempercepat kebusukan.
BACA JUGA: Soimah Nikmati Makanan Ndeso Ini Kala Mudik, Sampai Rela Hanya Pakai Daster!
Beberapa buah-buahan mengeluarkan gas etilen yang dapat mempercepat kematangan dirinya dan buah lain di sekitarnya.
Jika kita ingin mematangkan buah lain, lebih baik simpan ia bersama dengan buah yang bersifat mengeluarkan gas.
Sebaliknya, jika ingin menjaganya agar tahan lama, simpanlah buah-buahan tersebut secara terpisah.
Selain itu, ada juga buah yang lebih baik disimpan di suhu ruangan karena tidak tahan dengan suhu rendah.
Buah-buahan tersebut akan cepat kehilangan kelembaban dan rasanya apabila disimpan di lemari pendingin.
Simpanlah buah tersebut di kulkas setelah matang.
BACA JUGA: Tak Perlu Operasi, Tahi Lalat Bisa Hilang dengan Bawang! Ini Caranya..
Buah yang mengeluarkan gas dan tahan dingin sehingga dapat disimpan di kulkas antara lain buah apel merah dan hijau serta melon hijau dan oranye.
Bahkan, makin cepat apel disimpan di suhu rendah, akan semakin baik.
Sebaliknya, buah bergas berikut ini tidak tahan dingin sehingga harus disimpan di suhu ruangan.
Buah tersebut adalah buah avokad, pisang yang belum matang, pir, dan tomat.
Agar lebih awet, jauhkan buah-buahan bergas tersebut dari buah yang sensitif terhadap gas etilen seperti pisang matang, timun, dan semangka.
BACA JUGA: Duh, Saking Laparanya, Yuni Shara Enggak Malu Makan di Warung dengan Pakaian Seperti Ini
Buah pir merupakan buah yang cukup fleksibel.
Ia dapat disimpan satu minggu di suhu ruang dan dua hingga tiga minggu di lemari pendingin.
Anggur juga dapat disimpan di lemari pendingin, namun sebelumnya masukkan dahulu ke kantung plastik.
Buah jeruk-jerukan disimpan di tempat yang dingin dan gelap.
Namun, ia juga dapat disimpan di freezer setelah dimasukkan ke kantung plastik.
Buah avokad juga dapat dimatangkan terlebih dahulu dengan menyimpannya di kantung kertas dalam suhu ruang.
Untuk menyimpan nanas utuh, potong bagian daunnya, lalu simpan secara terbalik.
Ini akan membantu mendistribusikan gula dari bagian bawah nanas ke seluruh bagian buah sehingga nanas akan lebih awet dan manis.
Itulah cara-cara untuk menyimpan buah agar ia tetap segar lebih lama.
Yuk, ikuti di rumah. (DV/ dari berbagai sumber)
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Editorial Sajian Sedap |
KOMENTAR