SajianSedap.com - Umat Islam akan segera merayakan Hari Raya Idul Fitri, yang diprediksi jatuh pada 17 Juni.
Perayaan ini sering dikaitkan dengan hidangan daging seperti rendang, empal, dan gulai.
Selain daging, jeroan sapi juga sering diolah menjadi berbagai hidangan.
Beberapa jenis jeroan yang umum diolah adalah hati, jantung, ginjal, usus, paru, babat, lidah, otak, dan testis.
Jeroan memiliki rasa yang mirip dengan daging, tetapi harganya lebih terjangkau.
Namun, memasak jeroan memerlukan teknik dan persiapan khusus.
Bagian ini sering memiliki bau amis dan lendir yang harus dihilangkan dengan benar.
Jika tidak diolah dengan baik, bau dan lendir akan tetap ada pada makanan.
Kami memberikan beberapa tips untuk mengolah jeroan agar empuk dan tidak berbau.
Dengan teknik yang tepat, hasil olahan jeroan bisa sama lezatnya dengan daging.
Simak tiga cara membersihkan jeroan sapi atau kambing sebelum diolah berikut ini dari Executive Chef Renaissance Bali Uluwatu Resort & Spa I Made Wisnu Adiyatma.
Sambut hari raya kurban 2023 dengan tips IDUL ADHA ALA SASE berikut:
Baca Juga: Cara Menyimpan Daging Kurban, Tolong Jangan Dicuci Dulu Tapi Lakukan Trik Ini
Langkah awal dalam membersihkan jeroan setelah membelinya adalah mencucinya menggunakan air mengalir.
Dengan demikian, lendir dan sisa darah yang dapat menyebabkan bau amis akan terbawa aliran air dan terbuang.
Setelah jeroan dicuci bersih, rendam dalam larutan air kapur sirih.
Larutkan 10 gram kapur sirih dalam satu liter air untuk merendam jeroan.
Jangan terlalu banyak menggunakan kapur sirih karena bisa mempengaruhi rasa jeroan.
Setelah direndam, cuci kembali jeroan dengan air biasa untuk menghilangkan sisa kapur sirih.
Meski langkah ini tidak wajib, penggunaan air kapur sirih dapat membantu memaksimalkan kebersihan jeroan.
Karena jeroan cenderung memiliki aroma tidak sedap, proses perebusan diperlukan untuk menghilangkannya.
Beberapa lapisan kotoran yang tidak bisa hilang hanya dengan mencuci dapat dihilangkan melalui perebusan.
Rebus jeroan dua kali, mulai dengan merebusnya dalam air mendidih selama 20-25 menit.
Air rebusan pertama akan mengangkat kotoran yang menyebabkan bau dan perubahan warna ke permukaan, yang kemudian harus dibuang.
Setelah itu, rebus kembali jeroan dengan tambahan rempah dalam air yang belum mendidih.
Durasi perebusan kedua bisa disesuaikan dengan keinginan, dan matikan api saat jeroan sudah cukup lembut atau matang sesuai keinginan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 3 Cara Bersihkan Jeroan Sapi dan Kambing Sebelum Dimasak
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR