Penelitian yang dilakukan oleh Professor Michelle Francl telah mengungkap bagaimana garam dapat membuat secangkir teh menjadi lebih sempurna.
Selain itu, bahan tersebut juga telah disebutkan dalam manuskrip China abad ke-8 yang dianalisis oleh Prof Francl untuk menyempurnakan resepnya.
Ia menjelaskan, garam berperan sebagai penghambat reseptor yang membuat teh terasa pahit, terutama jika sudah direbus.
Dengan menambahkan sejumput garam, ini dapat membantu Anda dalam melawan rasa pahit minuman tersebut.
Sehingga, para penikmat teh tak perlu lagi berperang melawan bahaya gula dan pemanis buatan lainnya saat harus menyeduh teh favoritnya.
Penelitannya tersebut juga telah ia dokumentasikan dalam buku barunya, Steeped: The Chemistry of Tea yang diterbitkan oleh Royal Society of Chemistry.
Selain meminimalkan rasa pahit dari kafein teh, ada lagi manfaat lain menambahkan garam ke dalam teh.
Dilansir dari Slurrp, minum teh yang ditambahkan garam juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Tidak hanya itu, teh dengan garam juga dapat menyembuhkan sakit tenggorokan dan mencegah penyakit musiman.
Menambahkan sejumput garam juga dapat membantu meningkatkan energi serta efisiensi tubuh.
Dalam hal ini, garam dan teh dapat menjaga sistem pencernaan Anda dan meningkatkan metabolisme.
Selain itu, memasukkan garam ke dalam teh juga dapat menyembuhkan masalah migrain dan menenangkan pikiran serta tubuh, serta membantu menghilangkan hormon stres.
Cuma Pakai Tepung Terigu, Ini Cara Ampuh Mengusir Semut di Rumah Sampai ke Sarang-sarangnya
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR