Namun, dosis untuk mendapatkan efektivitasnya dalam menghambat pertumbuhan bakteri masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Bakteri yang terbukti bisa dihambat oleh alang-alang adalah Staphylococcus aureus dan Bacillus dysenteriae yang menyebabkan diare dan disentri.
Alang-alang mengandung antioksidan tinggi.
Antioksidan tinggi dipercaya bisa menjadi zat antikanker karena berfungsi untuk menangkal radikal bebas.
Untuk mendapatkan manfaat alang-alang ini pun mudah.
Rebus rimpang alang-alang selama 30 menit.
Kita bisa meminum air rebusannya setengah gelas tiga kali sehari.
Rimpang alang-alang mengandung manitol, glukosa, sakarosa, asam malik, asam sitrat, tanin, polifenol, flavonoid, dan berbagai zat lainnya.
Karena kandungan inilah, rimpang alang-alang dikenal memiliki rasa yang manis dan menyegarkan.
Alang-alang juga sering digunakan sebagai bahan alami dalam minuman penyegar untuk meredakan panas dalam.
Alang-alang sering dipandang sebelah mata karena tanaman ini sering tumbuh liar.
Baca Juga: Belum Terlambat Kalau Mau Coba, Ini Manfaat Luar Biasa Minum Susu Kurma Saat Sahur dan Berbuka Puasa
Namun, ternyata alang-alang memiliki banyak khasiat untuk kesehatan.
Jadi mulai sekarang kalau ada alang-alang tumbuh subur di depan rumah, sebaiknya bisa coba contek artikel di atas.
Jangan langsung membuang tanaman ini begitu saja ya, karena kita bisa menyulapnya menjadi obat yang begitu mujarab.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul : Manfaat Alang-alang, Bagus untuk Ginjal dan Hipertensi
Baca Juga: Baru Semalam Taruh Semangkuk Daun Pandan di Kamar Mandi, Besoknya Kaget Lihat Pemandangan 'Wow' ini
KOMENTAR