Dikutip dari Healthline, terong memiliki kandungan antioksidan yang tinggi.
Sudah menjadi rahasia umum jika antioksidan merupakan salah satu zat yang memiliki berbagai manfaat kesehatan yang tidak bisa dianggap remeh.
Antioksidan adalah zat yang membantu melindungi tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh zat berbahaya yang dikenal sebagai radikal bebas.
Penelitian telah menunjukkan bahwa antioksidan dapat membantu mencegah banyak jenis penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan kanker.
Terong sangat kaya akan antosianin, sejenis pigmen dengan sifat antioksidan yang bertanggung jawab atas warnanya yang cerah.
Secara khusus, antosianin dalam terong yang disebut nasunin sangat bermanfaat.
Faktanya, beberapa penelitian tabung reaksi telah memastikan bahwa ini efektif melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas berbahaya.
Selain memiliki kandungan antioksidan yang tinggi.
Dalam sebuah penelitian, kelinci dengan kolesterol tinggi diberi 0,3 ons (10 ml) jus terong setiap hari selama dua minggu.
Pada akhir penelitian, mereka memiliki kadar kolesterol LDL dan trigliserida yang lebih rendah, dua penanda darah yang dapat menyebabkan peningkatan risiko penyakit jantung saat meningkat.
Tentunya saja masih banyak lagi efek atau manfaat konsumsi terong ungu untuk kesehatan.
Salah satunya menjaga kadar gula dalam darah.
Hayo, siapa nih yang suka makan terong?
Baca Juga: Cara Memasak Terong Ungu untuk Balado Agar Warnanya Tetap Segar, Trik Ini Rahasianya
KOMENTAR