SajianSedap.com - Minum teh adalah kebiaaan yang sangat umum dilakukan banyak orang dan kalangan.
Sementara air seduhannya memberi kenikmatan dan manfaat bagi tubuh, sisa kantong teh atau ampasnya dibuang begitu saja.
Padahal sebenarnya kantong teh berisi daun-daun teh bisa dimanfaatkan lebih lanjut.
Namun bukan untuk dikonsumsi, melainkan untuk pembersihan dapur Anda.
Kantong teh bekas dapat dimanfaatkan untuk membersihkan peralatan dapur seperti, peralatan masak dan makan.
Kedua peralatan ini harus dibersihkan dengan baik karena berhubungan sebagai wadah makanan yang dikonsumsi.
Nah, biasanya beragam jenis noda seperti lemak dan minyak yang menempel susah dihilangkan.
Dan kantong teh bisa memberikan bantuan menghilangkan noda tersebut dengan mudah.
Penasaran bagaimana cara menggunakannya?
Coba simak selengkapnya berikut ini.
Berikut ini beberapa cara memanfaatkan kantong teh bekas untuk keperluan dapur dilansir dari Kompas.
Peralatan makan yang berminyak dan memiliki residu makanan dapat dibersihkan pakai kantung teh celup bekas.
Caranya, rendam di dalam wadah berisi air panas dan kantung teh celup bekas.
Jika banyak peralatan makan yang perlu direndam, gunakan selusin kantung tersebut.
Kandungan teh akan melonggarkan makanan yang tersangkut dan memecah minyak sehingga mencuci piring menjadi lebih mudah.
Sementara untuk beberapa peralatan makan, misal hanya ingin membersihkan beberapa piring atau mangkok kotor, kamu hanya perlu merendamnya dengan dua cangkir air panas dan beberapa kantung.
Teh akan membantu melonggarkan kotoran yang mengeras, sehingga Anda dapat membersihkan kotorannya tanpa harus menggosok dan menggunakan sabun cuci piring yang berlebih.
Kantong teh juga bisa membersihkan kotoran di wajan atau wadah bermaterial perak atau stainless steel.
Caranya tekan perlahan satu kantong teh ke peralatan stainless steel yang kotor kemudian gosok kantong teh tersebut ke bagian wadah yang bernoda.
Setelahnya seka dengan bersih menggunakan air mengalir.
Namun, yang harus diperhatikan adalah hindari menekan kantong teh terlalu keras, karena akan menyebabkan kebocoran kantong teh.
Itulah yang bisa Anda coba untuk memanfaatkan kantong teh bekas untuk mendapat peralatan dapur yang bersih maksimal. Selamat mencoba Sase Lovers!
Dilansir dari Woman & Home, spons cuci piring bersifat penyerap dan lembab, sehingga mudah mengakumulasi kuman dan bakteri.
Kondisi ini dapat menimbulkan berbagai risiko, termasuk penyebaran penyakit bawaan makanan seperti salmonella dan E. Coli.
Membilas spons dengan cepat di bawah air mengalir setelah Anda menggunakannya dapat membantu menghilangkan busa sabun dan sisa makanan yang lebih besar.
Tetapi itu tidak akan menghilangkan kuman mikroskopis di dalam spons.
Jadi, spons dapur Anda mengumpulkan kuman dan bakteri setiap kali Anda membersihkan piring atau menyeka meja sebagai bagian dari rutinitas pembersihan Anda.
Sangat penting unuk membersihkan spons setiap hari dengan membilasnya dan menyemprotkan disinfektan.
Adapun secara mingguan, lakukan pembersihan mendalam dengan salah cara berikut ini antara satu dan tiga kali per minggu.
Untuk membersihkannya, Anda hanya cukup membutuhkan garam.
Caranya, isi wadah dengan dua gelas air dan seperempat cangkir garam. Rendam spons di dalamnya dan tinggalkan selama satu malam.
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR