Di mana kalsium merupakan pendukung utama tulang yang kuat.
Dari hasil penelitian tersebut, para ilmuwan menyarankan orang-orang terutama yang berusia di atas 30 tahun untuk secara teratur mengonsumsi teh hitam tanpa gula untuk mencegah osteoporosis.
Salah satu faktor potensial diabetes adalah metabolisme yang tidak normal.
Hal ini terjadi ketika gula tidak dapat diubah dengan baik menjadi energi dan membuat gula darah berfluktuasi.
Dalam hal ini, teh tanpa gula mampu mengobati gangguan metabolisme pada tahap awal.
Para ilmuwan menyimpulkan bahwa minum teh tanpa gula dapat membantu sistem metabolisme dan selanjutnya menurunkan risiko diabetes.
Selain itu, teh juga mengandung katekin dan theaflavin yang meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin.
Parkinson adalah salah satu penyakit yang menyerang sistem saraf.
Gejala penyakit parkinson yang paling umum adalah tangan yang gemetar (tremor).
Penyakit ini muncul sebagai dampak dari stres, gaya hidup yang tidak sehat, dan gen.
Sebuah penelitian di Universitas Nasional Singapura menunjukkan bahwa kafein dalam teh hitam efektif dalam mencegah penyakit Parkinson.
Baca Juga: Ada Tehbotol Sosro Dalam Skincare Dermies Hellow Glow by ERHA, Sensasi Baru Rasakan Manfaat Teh
KOMENTAR