SajianSedap.com - Gula halus merupakan salah stau jenis gula yang kerap digunakan untuk berbagai kebutuhan.
Paling sering tentu saja digunakan untuk taburan kue atau membuat kue itu sendiri.
Pasalnya dibanding gula pasir biasa, gula halus ini tentunya lebih mudah menyatu dengan bahan makanan.
Namun berbeda dengan gula biasa, gula halus ini mudah sekali menggumpal.
Untuk itu Anda perlu menyimpan dengan cara yang tepat.
Lantas bagaimana cara menyimpan gula halus dengan tepat supaya tidka menggumpal.
Tentu tidak asal taruh di toples.
Dikutip dari Leaf.tv dan Ehow berikut cara menyimpan gula halus yang bisa dipraktikkan.
Setelah membeli gula halus, sebaiknya segera pindahkan ke kantung zip lock. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir lubang pada kantung aslinya.
Kemudian, dorong udara dari dalam kantung sebanyak mungkin agar tidak gembung.
Selanjutnya, tempatkan kantung di wadah kedap udara lalu simpan di tempat sejuk dan kering.
Cara menyimpan gula halus agar tidak cair juga bisa dengan meletakkan di freezer.
Sebelumnya, pastikan untuk menyisakan ruang untuk menaruh gula halus agar tidak saling tindih dengan bahan lain.
Sebab hal tersebut bisa membuat kantungnya berlubang.
Untuk menyimpannya, cukup tempatkan gula halus yang belum dibuka lalu simpan di freezer.
Apabila ingin menyimpan gula sisa, tuang di kantung zip lock lalu letakkan di freezer.
Sebelum digunakan keluarkan gula halus dari freezer dan cairkan dulu pada suhu ruangan.
Meski disarankan disimpan di freezer, namun sebaiknya jangan menyimpan gula halus pada bagian chiller.
Pasalnya suhu pada chiller ini biasanya mudah naik dan turun terutama jika kulkas sering dibuka.
Jadi jika tidak disimpan di freezer, sebaiknya gunakan dengan cara pertama.
Cara Membuat Gula Halus Sendiri
Baca Juga: Nama Lain Gula Dalam Kemasan yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Makanan
1. Siapkan Blender atau Food Processor
Anda dapat menggunakan salah satu alat berikut: penggiling kopi atau bumbu bersih/kering, blender berdaya tinggi atau food processor.
Penggiling kopi/bumbu adalah yang paling efisien, tetapi hanya dapat menggiling sedikit gula pada satu waktu.
Jadi blender bertenaga tinggi atau food processor.adalah pilihan terbaik berikutnya.
2. Siapkan Gula Pasir Putih
Timbang gula pasir putih dan tambahkan ke dalam blender atau food processor.
Gambarannya adalah seperti ini.
1/2 cangkir gula pasir rata-rata akan menghasilkan sekitar 1 cangkir gula bubuk .
Blender dengan kecepatan tinggi hingga gula tidak lagi berbentuk butiran, melainkan menyerupai bubuk halus.
Proses ini bisa memakan waktu 2 hingga 5 menit, tergantung pada jumlah gula dan mesin yang Anda gunakan.
Setelahnya, beri mesin istirahat agar tidak terlalu panas.
Baru kita bisa menggunakan mesin untuk menggiling lagi gula tahap selanjutnya.
3. Tambahkan Maizena dan Ayak Sampai Halus Betul
Pindahkan gula bubuk Anda ke saringan dan tambahkan tepung maizena.
Berapa banyak tepung maizenanya?
Takaran maizena adalah 3 persen dari berat asli gula pasir.
Jadi, jika awalnya Anda menggunakan 100 gram gula pasir, tambahkan 3 gram saja tepung maizena.
Selanjutnya, saring keduanya 2 hingga 3 kali agar tercampur.
Anda dapat menyimpan gula bubuk dalam wadah kedap udara, atau menggunakannya segera seperti yang Anda beli di toko.
Jika disimpan dengan benar, gula bubuk buatan sendiri harus disimpan selama satu hingga dua tahun.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 3 Cara Simpan Gula Bubuk agar Tidak Gumpal atau Cair
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR