Alat yang digunakan: | Bahan: |
- 1 bak atau ember besar | - 1 botol cairan pencuci piring atau pembersih serba guna |
- Sikat scrub berbulu nilon | - 1 kotak soda kue |
- 1 sikat kawat kaku | - 1 botol pemutih klorin |
- 1 pasang kacamata pelindung | - 1 botol desinfektan fenolik (Lysol) |
- 1 pasang sarung tangan karet pelindung | - 1 botol isopropil alkohol konsentrasi 70%. |
- 1 gerobak taman atau gerobak dorong | - 1 kantong sampah |
- 1 terpal plastik atau terpal plastik |
Keluarkan tanaman dari pot terakota.
Spesimen dapat dipindahkan ke wadah yang lebih besar atau ditambahkan ke tumpukan kompos.
Tanaman yang sakit atau terserang serangga tidak boleh dikomposkan tetapi dibuang dalam kantong plastik tertutup di tempat sampah.
Kosongkan tanah dari pot ke gerobak kebun atau gerobak dorong.
Jika tanaman itu sehat, tanahnya bisa dibuat kompos.
Jika tanah mengandung hama atau penyakit bakteri, sebaiknya dibuang ke tempat sampah di dalam kantong sampah plastik.
Gunakan sikat kawat kaku untuk menghilangkan tanah gembur dari dalam dan luar pot tanah liat.
Gunakan sikat untuk menggosok sisa mineral dan garam yang berkerak di sepanjang tepi pot.
KOMENTAR