Seberapa cepat makanan dicerna memengaruhi rasa kenyang.
Serat mampu bertahan di perut lebih lama dari karbohidrat dan gula sederhana, yang meningkatkan rasa kenyang untuk waktu yang lebih lama.
Serat juga rendah kalori, yang membuatnya lebih disukai daripada lemak dan beberapa makanan lain yang lebih lama dicerna.
Untuk memanfaatkannya, cobalah mengisi piring Anda dengan makanan berserat tinggi seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian daripada makanan olahan.
Minum banyak air akan membuat Anda tetap terhidrasi dan mengurangi rasa lapar.
Terkadang kita makan karena berbagai alasan psikologis dan sosial.
Kita mungkin terpicu untuk makan karena stres, atau sebagai cara untuk mengatasi emosi yang sulit.
Kita mungkin makan sebagai bagian dari pertemuan sosial, atau mungkin karena tekanan sosial.
Kebosanan dan makan sembarangan bisa menjadi masalah lain.
Jika kita makan berlebihan atau membuat pilihan makanan yang buruk karena alasan emosional atau sosial, sebaiknyamulai mengubah pola ini.
Cobalah untuk lebih sadar akan waktu Anda makan ketika Anda bahkan tidak lapar.
Kondisi medis tertentu dapat menyebabkan peningkatan rasa lapar yang tidak biasa, seperti diabetes, kehamilan, cacing pita, masalah tiroid, atau bahkan pengaruh beberapa obat.
Jika merasa lapar setelah makan adalah masalah yang terus-menerus Anda alami, bicarakan dengan dokter untuk mengetahui apakah ada diagnosis yang mendasari penyebab rasa lapar yang tidak disadari.
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
KOMENTAR