Hal inilah yang dapat membantu menenangkan saraf yang memicu refleks muntah.
Jahe diyakini dapat menjaga dan meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh.
Itu berarti, orang yang rutin mengonsumsi jahe, bisa memiliki tubuh yang lebih kuat dan mampu menangkal berbagai penyakit.
Ekstrak jahe merah juga memiliki efek antiradang dan pereda demam alami.
Tak heran, jahe sering dijadikan minuman untuk mendukung proses pemulihan saat seseorang sedang sakit.
Dilansir dari Healthline, jahe dapat mengurangi berat badan dengen mengecilkan pinggul atau pinggang seseorang.
Hal ini karena jahe memiliki potensi untuk membantu membakar kalori serta mengurangi peradangan.
Sebuah studi pada tahun 2016 terhadap 80 wanita obesitas ditemukan bahwa jahe juga dapat membantu mengurangi indeks massa tubuh (BMI) dan kadar insulin darah.
Sebagai informasi, kadar insulin darah yang tinggi berhubungan dengan peningkatan risiko obesitas atau kelebihan berat badan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Manfaat Jahe, Atasi Gangguan Pencernaan hingga Cegah Kanker
Baca Juga: 5 Khasiat Minum Air Rebusan Serai untuk Tubuh, Salah Satunya Sembuhkan Penyakit Sejuta Umat Ini
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR