SajianSedap.com - Pisang merupakan salah satu buah yang bisa dengan mudah Anda temukan di mana saja.
Pasalnya pisnag merupakan buah tropis yang banyak tumbuh di Indonesia.
Buah satu ini pun tidak mengenal musim, sehingga sepanjang tahun selalu berbuah.
Namun sayang, tidak seperti buah lain, pisang tidak memiliki masa simpan yang lama.
Hanya beberapa hari saja disimpan, pisang akan mudah busuk dan menghitam.
Bahkan jika cara simpan pisang ini tidak tepat, kulit pisang biasanya akan mudah menghitam.
Nah, bila Anda tidak ingin hal ini terjadi, rupanya ada beberapa trik yang bisa Anda coba untuk menyimpan pisang.
Tentunya trik menyimpan pisang ini bisa membuat pisang lebih tahan lama bahkan hingga 1 minggu.
Jadi buah pisang Anda tidak mudah busuk.
Seperti apa caranya?
Berikut ulasan lengkapnya.
Cara Menyimpan Pisang Agar Tidak Mudah Busuk
Sebelum membeli pisang, sebaiknya pilioh pisang yang tidak terlalu matang.
Dikutip dari All recipes, meskipun Anda mungkin tergoda untuk meraih pisang kuning yang matang sempurna di toko bahan makanan, pilihlah pisang hijau atau kuning kehijauan.
Ini akan matang selama beberapa hari, memberi Anda lebih banyak waktu untuk menggunakan pisang Anda.
Pisang yang matang harus dikonsumsi dalam waktu tiga hari setelah pembelian, jadi membeli pisang yang kurang matang pasti akan membantu mengurangi tekanan.
Hindari pisang hijau dengan bintik hitam atau lecet.
Namun jika Anda terlanjur memilih pisang yang matang, segera keluarga dari bungkusan setelah Anda membelinya di toko.
Pisang yang disimpan di dalam kantong hanya akan matang lebih cepat, karena etilen, atau gas yang dikeluarkan dari pisang untuk mempercepat pematangan, akan menumpuk di dalam kantong.
Etilen diproduksi oleh banyak buah-buahan, termasuk apel, persik, dan tomat.
Sangat bagus jika Anda ingin cepat mematangkan produk, tidak terlalu banyak jika Anda mencoba untuk mengawetkannya selama mungkin.
Selanjutnya, Anda mungkin telah memperhatikan bahwa pisang di supermarket sering datang dalam tandan dengan bungkus plastik di sekitar batangnya.
Ini karena tanpa pembungkus, etilen yang dikeluarkan dari batang dapat turun dan mematangkan pisang.
Jika pisang Anda sudah dibungkus sebelumnya, lanjutkan dan biarkan seperti itu.
Jika tidak, Anda dapat membungkus seluruh batang dalam bungkus plastik, atau memisahkan pisang dan membungkus setiap batang dalam bungkus plastik.
Membungkus batang pisang sebagai tandan adalah awal yang baik, tetapi karena ada celah di antara batang, sebagian etilen mungkin masih terlepas saat pisang dibungkus sebagai tandan.
Membagi pisang dan membungkusnya satu per satu adalah cara terbaik untuk mencegah etilen turun ke dalam buah.
Plus, saat Anda siap memakan pisang, Anda tidak perlu membuka bungkusnya.
Cukup kupas pisang dari ujung yang berlawanan, dan pegang pisang pada batang yang dibungkus.
Atau Anda juga bisa menggantung pisang.
Menggantung pisang dari pohon buah, atau pengait lainnya akan memastikan bahwa pisang tersebut terkena aliran udara yang tepat dan tidak akan terbentur apa pun dan memar.
Lantas bagaimana dengan pisang yang sudah dipotong supaya tidak cepat hitam dan busuk?
Baca Juga: Wow! Kerutan Menahun Pudar, Kuncinya Ternyata Cuma Pakai Kulit Pisang, Cara Pakainya Begini
Sebelum Anda membuang sisa pisang yang setengah dimakan, pertimbangkan untuk mengolesnya dengan asam.
Untuk melakukan ini, rendam sisa potongan pisang dalam jus lemon hingga tiga menit, atau taburkan jus lemon ke seluruh potongan setelah dikupas.
Ini akan mencegahnya menjadi kecoklatan.
Untuk menyimpan, bungkus potongan dengan rapat dalam bungkus plastik atau tempatkan dalam wadah kedap udara atau kantong plastik dan dinginkan.
Jadi pisang sisa yang tidak termakan tidak akan mudah busuk.
Nah itulah cara menyimpan pisang agar tidka mudah busuk dan tetap segar hingga 1 minggu.
Selamat mencoba!
Source | : | allrecipes |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR