SajianSedap.com - Belum banyak yang tahu kalau penempatan tabung gas LPG di rumah juga berpengaruh pada keamanan, loh.
Kalau penempatan tabung gas LPG di rumah kita sembarangan, bisa-bisa nanti malah timbulkan bahaya.
Maka dari itu, kita wajib tahu cara penempatan tabung gas LPG di rumah berikut ini, nih.
Penasaran kan bagaimana penempatan tabung gas LPG di rumah?
Daripada berlama-lama, yuk simak penempatan tabung gas LPG di rumah dari fakta-faktanya berikut ini.
Diketahui bahwa bahan bakar LPG (Liquid Petroleum Gas) yang biasa dikenal dengan Elpiji, saat ini sudah menjadi bahan bakar utama yang digunakan sehari-hari di masyarakat.
Pertamina, sebagai produsen tabung gas LPG terus melakukan upaya sosialisasi penggunaan Elpiji yang tepat dan aman.
Berikut fakta-fakta tentang gas Elpiji yang perlu diketahui masyarakat agar penggunaan tabung gas aman dan tepat.
Rugi kalau gak tahu!
Baca Juga: Waduh! Tabung Gas Elpiji Karatan Apakah Bahaya? Begini Jawaban dari Pertamina
1. Elpiji Cair
Gas Elpiji, (Liquified Petroleum Gas) subsidi 3 kg maupun non subsidi 5,5 kg terdiri dari gas Propane (C3H8) dan gas Butane (C5H12).
Jika Anda menggoyang tabung dan ada suara seperti air, itu bukan air (H2O).
Melainkan gas Elpiji dalam bentuk cairan (liquified). Elpiji akan lebih mudah didistribusikan dalam fase cair.
Ketika dipakai, Elpiji fase cair akan berubah menjadi gas. Jadi jangan pernah membongkar tabungnya karena bisa terbakar.
2. Penempatan Tabung Gas
Siapa yang menyangka kalau penempatan tabung gas Elpiji berpengaruh besar pada keamanan penggunaan Elpiji, loh!
Berat jenis gas Elpiji, lebih berat dari pada udara. Jika ada kebocoran pada selang atau regulator Elpiji, gasnya tidak menguap ke atas melainkan mengalir turun ke bawah.
Baca Juga: Tabung Gas Mendesis Bikin Panik! Segera Siapkan Hal Ini Agar Gak Meledak
Jadi letakkan tabung Elpiji di tempat datar, dalam ruangan yang memiliki ventilasi udara yang baik.
Jika sirkulasi udara di ruangan tidak lancar dan/atau tertutup, maka Elpiji akan terkumpul di ruangan.
Apabila ada sumber panas seperti api, bisa berakibat kebakaran.
3. Aroma Gas
Gas Elpiji, sejatinya tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak beracun. Pertamina menambahkan zat merkaptan pada gas Elpiji.
Alhasil, gas Elpiji jadi memiliki aroma khas. Gunanya agar kita dapat mengetahui jika terjadi kebocoran gas dengan mencium aromanya.
Sehingga bisa langsung melakukan antisipasi dengan menjauhkan dari aliran listrik atau bahan yang mudah terbakar.
Tapi tak perlu khawatir, di Elpiji Bright Gas 5,5 kg ada katup pengaman ganda DSVS (Double Spindle Valve System). Sehingga dua kali lipat lebih aman.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
4. Warna Segel
Warna segel gas merupakan salah satu petunjuk area distribusi, nama dan wilayah agen resmi Pertamina.
Segel juga berguna sebagai penanda gas Elpiji dalam keadaan aman dan belum dipergunakan.
Pada Bright Gas sudah dilengkapi segel Hologram, untuk lebih menjamin kualitas dan kuantitas LPG dalam tabung.
Dengan fitur hologram bergambar Logo Pertamina-Logo Bright Gas-Logo ELPIJI yang akan berubah warna jika hologram tersebut dilihat dari sisi yang berbeda.
5. Keaslian Elpiji
Ciri tabung gas Elpiji 3 kg yang asli dilengkapi embos logo Pertamina pada badan tabung di handguard (pegangan tabung) kita bisa melihat logo SNI (standar nasional indonesia), nomor seri, kode produksi, water capacity (kapasitas air didalam tabung), tara weight (berat tabung pada saat diproduksi) test pressure (test pengujian pada saat diproduksi).
Informasi bulan dan tahun pembuatan tabung, juga terdapat stamping yang menunjukkan bulan dan tahun uji ulang tabung.
Sehingga memudahkan Anda untuk mengetahui produksi tabung gas Elpiji 3 kg.
6. Pengguna Elpiji
Berdasarkan Peraturan Menteri ESDM No 26 Tahun 2009, gas Elpiji 3 Kg bersubsidi diperuntukkan bagi masyarakat miskin. Yaitu keluarga dengan pendapatan maksimal 1,5 juta per bulan.
Juga usaha mikro, yaitu yang punya kekayaan bersih maksimal 50 juta (tidak termasuk tanah dan bangunan).
Juga usaha mikro dengan pendapatan maksimal 300 juta per tahun.
Jadi keluarga mampu, Aparatur Sipil Negara (ASN), bisnis hotel, restoran, komersial dan industri mesti pakai Elpiji non subsidi. Pakailah Bright Gas 5,5 Kg dan Elpiji 12 Kg.
Ini diatur dalam Perpres No 104 tahun 2007.
7. Standar Berat
Standar berat tabung gas Elpiji 3 kg dengan isi rata-rata 8 Kg (± 0.05kg).
Berat tabung kosong 5 kg, ditambah isi gas 3 kg.
Setiap pangkalan diwajibkan memiliki timbangan untuk mengetahui berat tabung, dan drum berisikan air untuk memastikan tidak ada kebocoran pada tabung.
Jika Anda merasa berat tabung Elpiji dengan isi di bawah 7,905 kg, Anda bisa minta penukaran kepada pangkalan Elpiji resmi Pertamina.
Lain halnya dengan Bright Gas 5,5 kg. Untuk mendapatkannya, Anda cukup menelepon Pertamina 135.
Petugas akan mengantarkan sampai ke rumah Anda. Jika ada ketidaksesuaian, tinggal telepon. Bebas antri, bebas capek hati.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul 7 Fakta Gas Elpiji yang Perlu Anda Pahami
KOMENTAR