Penggunaan air panas akan menghilangkan zat pelindung kayu dan menyebabkan lantai kehilangan kilaunya dalam beberapa waktu mendatang.
Sementara bila lantai rumah Anda terbuat dari ubin, keramik dan porselen gunakanlah air dingin ketika hendak mengepel.
Penggunaan air panas justru dapat merusak.
Vinyl adalah salah satu material penutup lantai yang banyak digunakan dewasa ini.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Untuk membersihkannya, Anda bisa menggunakan air dingin atau air suam-suam kuku.
Hindari penggunaan cairan pembersih yang terlalu banyak saat mengepel lantai vinyl karena justru bisa merusak permukaanya.
Mengepel lantai secara teratur dengan air dingin dapat memperpanjang umur lantai Anda.
Namun, ingat juga jumlah air yang digunakan di lantai harus tepat untuk mencegah adanya kerusakan.
Sesekali, bila lantai rumah memiliki noda membandel dan sulit dibersihkan, Anda bisa mengepel lantai dengan air panas.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lebih Bersih Mana, Mengepel Lantai dengan Air Panas atau Air Dingin? "
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR