SajianSedap.com - Apakah Anda sedang mencari cara untuk menurunkan berat badan?
Jika ya, berikut ini solusi mudah untuk mendapatkan tubuh ramping secepat kilat.
Selama penggunaan berbagai cara untuk menurunkan berat badan, kita sering cenderung mengikuti berbagai diet yang menghasilkan penurunan berat badan yang cepat.
Namun, yang luput kita perhatikan bahwa diet ini mungkin berhasil pada awalnya, tetapi dalam jangka panjang dapat berdampak buruk pada kesehatan kita.
Jadi, cara untuk menurunkan berat badan dengan cara yang sehat, sangat penting untuk melakukan diet yang sehat dan seimbang dan memastikan metabolisme Anda berjalan dengan baik.
Ketika melakukan berbagai cara untuk menurunkan berat badan, metabolisme memainkan peran utama.
Metabolisme yang lambat dapat berdampak buruk pada kesehatan Anda dan mengakibatkan penambahan berat badan.
Jadi, gunakanlah jus labu air untuk menurunkan berat badan seperti berikut ini.
Manfaat Jus Labu Air untuk Menurunkan Berat Badan
Dilansir dari HerZindagi, labu air adalah sumber nutrisi yang dapat membantu mencegah beberapa penyakit.
Kaya akan kandungan vitamin C, B, K, A, sayuran hijau ini dapat membantu meningkatkan metabolisme secara alami, karena mengandung zat besi, yang selanjutnya membantu membawa oksigen yang dibutuhkan otot kita untuk membakar lemak.
Anda bisa mengonsumsinya dalam bentuk dimasak atau dalam bentuk jus untuk meningkatkan metabolisme Anda.
Minum jus labu air dengan perut kosong merangsang enzim pencernaan dan jus, yang dikenal untuk meningkatkan sistem pencernaan kita.
Labu air adalah sayuran rendah kalori, yang cukup bermanfaat bagi orang yang mencoba mengurangi asupan kalori untuk menurunkan berat badan.
Sayuran hijau ini juga merupakan sumber serat makanan yang sangat baik, yang meningkatkan rasa kenyang dan meningkatkan saluran pencernaan yang sehat.
Selain itu, labu air dikemas dengan nutrisi penting seperti Vitamin C, Magnesium, Vitamin B, Zat Besi, Folat, Vitamin K, kalium, Vitamin A, dan Vitamin E yang dapat membantu menjaga berat badan yang tidak diinginkan.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics, lauki memiliki kandungan air dan serat yang tinggi, yang membuatnya rendah kalori dan kepadatan per gram.
Ini menjadikannya sayuran yang sempurna untuk ditambahkan ke rencana penurunan berat badan.
Selain itu, ini juga membantu Anda tidur lebih nyenyak, yang pada gilirannya mencegah Anda makan berlebihan dan menambah berat badan.
Manfaat Labu Air untuk Kesehatan
Dilansir dari health shots, berikut ini manfaat labu air untuk kesehatan.
1. Meningkatkan Daya Ingat
Sesuai penelitian yang diterbitkan dalam International Research Journal of Pharmacy, labu air memiliki kandungan kolin (nutrisi penting) tertinggi di antara semua sayuran yang dikenal manusia hingga saat ini yang memainkan peran penting dalam mempertahankan dan meningkatkan daya ingat.
Jadi, jika Anda seorang pelajar yang mencoba menjejalkan teori atau orang dewasa, yang ingin mencegah gangguan terkait memori seperti Alzheimer di usia tua, Anda hanya perlu mengonsumsi labu air.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
2. Ini bagus untuk kesehatan jantung Anda juga
Studi yang dikutip di atas juga menyebutkan kandungan potasium tinggi yang ada di labu air, yang menjadikannya sebagai pengatur tekanan darah alami—bagi mereka yang menderita hipertensi.
Selain itu, labu air bahkan dapat membantu menjaga kolesterol Anda tetap terkendali.
Kedua faktor ini menjadikan labu air sebagai makanan ramah jantung yang sempurna.
3. Ini meningkatkan kekebalan juga
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan pada bulan Februari 2014, peneliti mengamati bahwa mengkonsumsi labu air dengan perut kosong melindungi subjek penelitian dari beberapa penyakit seperti penyakit arteri, masalah hati, diabetes, dll.
Hal ini karena lauki dikemas dengan antioksidan yang membantu melawan racun berbahaya dalam tubuh dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | herzindagi,Healthshots |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR