SajianSedap.com - Jika Anda memiliki kolesterol tinggi, Anda juga berisiko lebih tinggi terkena penyakit jantung.
Penyakit ini menjadi salah satu "sillent killer" yang banyak diderita dan ingin disembuhkan olah banyak orang.
Pelibatan penataan pola makan dan gaya hidup sehat bisa menjadi salah satu cara mengontrol kolestrol.
Namun terkadang ini juga tak cukup mempan, sehingga beberapa orang mengandalkan dengan mengonsumsi obat-obatan.
Alih-alih mengonsumsi obat-obatan, Anda bisa menggantinya dengan bahan alami seperti sayur yang dipercaya ampuh menurunkan kolestrol tinggi.
Sayur apa dan bagaimana cara penggunaannya?
Simak ulasannya berikut ini.
Menurunkan Kolestrol Tinggi dengan Sayur
Dilansir dari healthfully, okra merupakan sumber serat yang bermanfaat untuk mengatur sistem pencernaan dan menurunkan kolesterol.
Serat merupakan salah satu jenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh.
Serat larut adalah serat yang larut dalam air. Jenis serat ini mengikat kolesterol di saluran pencernaan sehingga dapat dikeluarkan dari tubuh bersama limbah lain, yang menurunkan kadar kolesterol total.
Satu setengah cangkir irisan okra yang dimasak mengandung 2 g serat makanan.
Menambahkan okra ke dalam makanan Anda juga dapat membantu menurunkan kolesterol dan trigliserida, karena tidak mengandung kolesterol dan sangat sedikit lemak.
Ketika Anda makan lebih banyak makanan yang tidak berkontribusi pada kadar kolesterol secara keseluruhan, seperti okra, Anda mungkin makan lebih sedikit makanan yang tinggi lemak dan kolesterol.
Mengganti makanan berlemak tinggi yang juga mengandung kadar kolesterol tinggi, seperti daging berlemak atau makanan penutup yang kaya, dengan sayuran seperti okra dapat menurunkan kadar kolesterol total Anda.
Tak hanya itu, seperti kebanyakan sayuran, okra mengandung pitosterol, yang juga dapat membantu menurunkan kolesterol Anda.
Klinik Cleveland menyarankan bahwa pitosterol adalah senyawa yang ditemukan di membran sel tumbuhan yang memiliki struktur yang mirip dengan kolesterol.
Mereka bersaing dengan molekul kolesterol untuk penyerapan selama proses pencernaan, mengurangi jumlah kolesterol yang diserap dan dengan demikian membantu menurunkan kadar dalam aliran darah.
Okra mengandung 24 mg pitosterol dalam porsi delapan polong 3 inci.
Tak cukup di situ, okra juga merupakan sumber vitamin C, antioksidan penting yang melindungi tubuh dari beberapa penyakit.
Satu setengah cangkir okra yang dimasak mengandung lebih dari 13 mg vitamin C, yang dapat membantu menurunkan kolesterol.
Menurut University of Georgia, vitamin C membantu mengubah kolesterol menjadi asam empedu, yang penting untuk pencernaan lemak, suatu proses yang menurunkan kadar kolesterol level 2 Anda.
Vitamin C juga membantu memperlambat oksidasi kolesterol, yang dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah dan berkontribusi terhadap penumpukan plak dan aterosklerosis.
Manfaat Buncis Untuk Mengontrol Kadar Kolestrol Tinggi
Melansir Eat This, buncis kaya akan vitamin C hingga zat besi yang bisa memberikan beragam manfaat kesehatan untuk tubuh.
Salah satu manfaat mengonsumsi buncis adalah bisa mengurangi kolesterol tinggi.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Kadar kolesterol yang tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan penumpukan lemak di arteri.
Bila tak segera diatasi penumpukan lemak ini bisa menyebabkan berkurangnya suplai darah ke jantung dan otak.
Akibatnya, pemilik kolesterol tinggi bisa berisiko terkena serangan jantung dan penyakit stroke.
Buncis bisa membantu menurunkan kolesterol dalam darah dikarenakan kaya akan serat larut dan tidak larut.
Serat larut dapat menawarkan banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk kolesterol jahat 'LDL'.
Faktanya, mengonsumsi 2-10 gram serat larut per hari bisa menurunkan kolesterol total dan kolesterol LDL.
Artikel ini telah tayang di healthfully dengan judul Okra for Lowering Cholesterol
Source | : | healthfully.com |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR