Anda hanya memerlukan singkong untuk menguji garam tersebut.
"Parut singkong, cairan (dari hasil parutan) diteteskan ke garam. Bila garam berubah jadi ungu berarti mengandung yodium," kata Rozy.
Jika garam tidak berubah warna, bisa dipastikan, garam yang dibeli tidak mengandung yodium.
Selain itu, teliti memeriksa kemasan garam juga bisa kita lakukan agar tak salah membeli garam bodong atau tak mengandung yodium.
"Pada garam bodong, ditulis SNI dan ppm (30) tetapi tidak ditulis alamat pabrik.
Kadang hanya tertulis Jawa Tengah saja, tetapi tidak ada alamatnya," katanya.
Artikel ini telah tayang di nakita.grid.id dengan judul Stop Mulai Sekarang! Nekat Beli Garam dengan Ciri Seperti Ini Jika Tak Ingin Keluarga di Rumah Terima Akibatnya
KOMENTAR