SajianSedap.com - Pecel atau pecel sayur adalah salah satu makanan nusantara yang begitu populer.
Makanan satu ini merupakan salah satu makanan khas yang banyak dijual di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Dengan ciri khas bumbu pecel atau sambal kacang yang pedas, pecel biasanya begitu nikmat disantap dengan nasi putih hangat.
Baca Juga: Saking Kagetnya, Ibu Rumah Tangga ini Cuma Diam Seribu Bahasa saat Ambil Daging yang Dibungkus Daun Pepaya, Ada Apa?
Nah, tentu saja kunci dari makanan pecel ini adalah sambal pecel atau bumbu pecel yang dituang di atas sayuran.
Bumbu pecel ini juga merupakan salah satu makanan yang bisa awet hingga berbulan-bulan, sehingga kerap dibawa jadi oleh-oleh bahkan hingga luar negeri.
Lalu bagaimana sih cara membuat bumbu pecel atau sambal pecel bisa awet dan tahan lama?
Simak ulasannya agar Anda bisa mencobanya di rumah.
Cara Membuat Bumbu Pecel agar Bisa Awet dan Tahan Lama
Bumbu pecel adalah salah satu makanan yang memang bisa awet lama.
Bahkan meski tanpa bahan pengawet, bumbu pecel bahkan bisa bertahan sampai berbulan-bulan jika cara pengolahan dan penyimpaanannya dilakukan secara benar.
Nah, kalau ingin menyetok bumbu pecel, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan.
Karena, kalau disimpan lama, ada kemungkinan bumbu pecel jadi berbau tengik.
Untuk menghindari hal itu, ternyata salah satu kuncinya adalah dari penggunakan minyak goreng
Kalau mau bumbu pecel tidak tengik, proses pematangan kacang jadi penting.
Kacang sebenarnya boleh disangrai ataupun digoreng.
Perbedaanya, kalau disangrai, kacang dimatangkan tanpa minyak.
Kalau digoreng, kacang dimatangkan dengan cara digoreng dalam minyak banyak.
Menyangrai kacang sebenarnya lebih disarankan.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Tapi, kalau mau digoreng juga tak masalah.
Asal kuncinya, minyak yang digunakan haruslah minyak baru dan bersih supaya kacang tak mudah tengik.
Pastikan juga kacang digoreng sampai matang betul, ya.
Setelah itu, barulah kacang bisa kita haluskan dengan blender.
Catat juga, kacang harus diblender dalam keadaan panas supaya minyaknya keluar.
Selain penggunakan munyak goreng, ada beberapa hal yang wajib sekali diperhatikan dalam pengolahan sambel pecel agar bisa awet dan tahan lama.
1. Bumbu Harus Matang
Kadang, ada orang yang membuat bumbu pecel dengan bumbu mentah.
Cara ini sebaiknya dihindari karena membuat buumbu lebih mudah tengik dan berbau langu.
Untuk membuat bumbu pecel, kacang biasanya dicampurkan dengan aneka bumbu dapur seperti bawang merah, bawang putih, kencur, cabai dan daun jeruk.
Semua bahan ini harus digoreng sampai matang betul.
Setelah itu, baru bisa diulek dan dicampurkan dengan kacang halus.
Ingat, minyak untuk menggoreng bumbu juga haruslah minyak baru dan bersih, ya.
2. Disimpan saat masih panas-panas
Apapun barangnya, kalau mau disimpan dalam wadah tertutup, sebaiknya tidak dalam keadaan panas.
Begitu juga dengan bumbu pecel, apalagi yang mau disimpan.
Uap panas bisa membuat kualitas bumbu menurun dan akhirnya berbau tengik.
Jadi, ingat-ingat selalu, dinginkan dulu bumbu pecel sampai mencapai suhu ruang.
Setelah itu baru masukkan ke dalam wadah kedap udara dan disimpan dalam kulkas.
Dijamin, kalau semua kesalahan di atas dihindari, bumbu pecel tidak akan berbau tengik walau disimpan.
Nah bagaimana, semudah itu bukan.
Cara ini juga bisa menjadi perhatian bagi Anda yang ingin mempunyai ide jualan bumbu pecel agarbisa tahan lama.
Semoga bermanfaat!
Source | : | sajiansedap.com |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR