Melansir NDTV, diet kaldu tulang pertama kali dipopulerkan oleh Kellyann Petrucci, seorang dokter naturopati, melalui buku dietnya.
Diet ini diklaim dapat menurunkan berat 6.8kg hanya dalam waktu 21 hari dengan mengonsumsi kaldu tulang yang dibuat dengan cara merebus tulang hewan.
Kaldu tulang sendiri disebut diet yang rendah karbohidrat dan dilakukan dengan menggabungkan metode diet paleo dan puasa intermiten.
Diet paleo sendiri merupakan salah satu metode diet yang mempraktikkan pola makan manusia zaman prasejarah masa paleolitikum.
Sedangkan puasa intermiten adalah metode makan yang melibatkan puasa dalam jangka waktu pendek secara rutin seperti puasa satu hari dalam satu minggu.
Selama diet ini, kamu perlu mengonsumsi daging, ikan, unggas, telur bersama dengan sayuran yang tidak mengandung tepung dan tentu saja menambahkan kaldu tulang ke makanan.
Diet ini juga mencakup dua hari berpuasa dalam satu minggu, tapi kamu boleh mengonsumsi kaldu tulang ketika berpuasa.
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR