Menurutnya, permasalahan seperti keramas saat sedang haid, tidak akan berdampak apa pun pada saat ini dan nanti.
"Soal mentimun juga tidak ada bukti klinis yang bisa menerangkan pernyataan tersebut," ujar Shanty.
Antara Air Es dan Air Hangat
Melansir laman Livestrong, apapun suhu air yang kita pilih untuk minum tak akan menunjukan manfaat dan efek samping yang lebih tinggi, hal terpenting adalah cairan yang kita konsumsumsi harus memenuhi kebutuhan hidrasi harian kita.
Antara air dingin dan air hangat, keduanya sama-sama memiliki manfaat potensial yang dibutuhkan oleh tubuh kita.
Melansir laman The Health Site, ahli gizi Neha Sanwalka mengatakan, minum air hangat memudahkan pencernaan.
Sementara itu, minum air dingin baik dapat mengatasi heat stroke atau peningkatan suhu tubuh secara drastis karena cuaca yang panas.
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR