SajianSedap.com - Penyakit asam lambung sering menjadi momok bagi sebagian besar masyarakat.
Pasalnya, asam lambung kerap disepelekan karena dianggap tidak berbahaya, namun sebenarnya dampaknya bisa mengancam jiwa.
Asam lambung yang kronis bisa menyebabkan infeksi paru-paru, bahkan hingga menyebabkan kanker esofagus.
Telat makan kerap dituding jadi biang kerok mengapa asam lambung sering kambuh.
Namun nyatanya, tidak hanya telat makan yang menyebabkan asam lambung terjadi.
Beberapa makanan juga tidak disadari bisa memicu terjadinya asam lambung pada seseorang
Makanan Pemicu Asam Lambung
Telat makan kerap dituding jadi biang kerok asam lambung terjadi.
Namun, faktanya makanan yang dimakan, rupanya juga biang keladi asam lambung bisa terjadi.
Berikut makanan yang wajib diwaspadai karena bisa menimbulkan asam lambung.
Baca Juga: KABAR BAIK Bagi Penderita Asam Lambung, Ahli Sebut Berpuasa Bisa Sembuhkan Penyakitnya, Kok Bisa?
Cokelat
Meski rasanya enak, sebaiknya kita harus kurangi makan cokelat jika memilki masalah asam lambung.
Hal ini karena, cokelat mengandung senyawa methylxanthine. Senyawa itu bisa membuat otot yang menghubungkan lambung dan kerongkongan menjadi rileks.
Otot itu disebut otot lower esophageal sphincter atau otot LES.
Otot LES berfungsi mengencangkan saluran kerongkongan setelah makanan masuk ke lambung.
Jika otot itu rileks, maka cairan asam lambung bisa naik kembali ke kerongkongan.
Makanan Tinggi Lemak
Makanan tinggi lemak juga termasuk salah satu makanan yang perlu dihindari orang dengan kondisi asam lambung.
Sebabnya, makanan berlemak dan gorengan bisa menyebabkan otot LES rileks, sehingga cairan asam lambung naik.
Beberapa makanan yang termasuk makanan tinggi lemak misalnya gorengan seperti kentang goreng dan ayam goreng, daging merah berlemak, daging olahan, makanan berminyak, produk susu berlemak seperti susu sapi whole milk dan keju, serta camilan instan seperti keripik kentang.
Makanan Pedas
Bagi sebagian orang dengan kondisi asam lambung, makanan pedas bisa menyebabkan gejala heartburn, yaitu kondisi asam lambung yang mengenai lapisan kerongkongan.
Gejala heartburn ini bisa berupa sensasi terbakar atau sesak di bagian dada, leher, dan tenggorokan.
Selain makanan pedas, makanan dengan rasa yang tajam seperti bawang bombai juga bisa berdampak pada gejala asam lambung.
Makanan Asam
Makanan yang asam bisa membuat gejala asam lambung memburuk.
Karenanya, sebagian jenis buah sebaiknya dihindari oleh pasien asam lambung, yaitu buah yang asam.
Baca Juga: Mencegah Diabetes, Ini Manfaat Mengonsumsi Gandum Bagi Tubuh Manusia
Buah yang asam ini misalnya jeruk, lemon, nanas, dan tomat.
Makanan yang memiliki rasa asam juga sebaiknya dihindari seperti saus tomat ataupun makanan yang diberi saus tomat.
O iya, daun mint atau makanan yang mengandung mint juga disebut bisa memicu asam lambung naik.
Bukan berarti orang yang memiliki asam lambung tidak boleh sama sekali mengonsumsi makanan-makanan di atas, kok. Namun perlu diperhatikan asupannya agar tidak memicu asam lambung naik.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Hal yang Sebaiknya Dilakukan saat Asam Lambung Naik
Bersumber dari Kompas.com, ada beberapa pertolongan pertama yang bisa dilakukan saat asam lambung naik, yaitu:
1. Melonggarkan pakaian
Salah satu hal yang bisa memicu naiknya asam lambung adalah tekanan pada perut.
Ketika asam lambung naik, sebaiknya pakaian yang menyebabkan tekanan pada perut segera dilonggarkan.
Misalnya, melonggarkan ikat pinggang, kait celana atau baju, yang bisa membuat penderita menjadi sesak.
Baca Juga: Apa Bedanya Tepung Terigu Protein Tinggi, Sedang, dan Rendah?
2. Memposisikan diri tegak
Posisi tubuh juga bisa memengaruhi naiknya asam lambung.
Posisi tubuh tertentu bisa menyebabkan adanya tekanan pada otot sfingter bawah yang menghubungkan kerongkongan dan lambung.
Mengubah posisi tubuh yang lebih tegak bisa membantu mengurangi tekanan pada otot itu.
Nah, jika asam lambung naik ketika sedang berbaring, maka segera duduk atau berdiri agar lebih tegak.
3. Mengunyah permen karet
Sebuah penelitian menemukan bahwa mengunyah permen karet bisa membantu mengatasi asam lambung naik.
Ini karena aktivitas mengunyah permen karet bisa merangsang produksi air liur dan menelan.
4. Mengonsumsi obat asam lambung
Beberapa jenis obat tertentu bisa meringankan gejala asam lambung, teman-teman.
Ada yang membantu menetralkan asam lambung, ada juga obat yang mengurangi produksi cairan asam lambung.
Namun, sebaiknya sebelum minum obat, dikonsultasikan dulu dengan dokter.
Baca Juga: Punya Sejarah yang Unik, Bagaimanakah Asal Mula Hidangan Nasi Goreng Masuk ke Indonesia?
Artikel ini telah tayang di Bobo.id dengan judul Waspada Asam Lambung Naik! Hindari 4 Makanan Ini Jika Kamu Punya Masalah Asam Lambung, Salah Satunya Cokelat
Source | : | Bobo.grid.id |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR