Quercetin secara alami hadir dalam banyak makanan dan herbal, termasuk: apel, beri, teh hitam, brokoli, teh soba, anggur, Ginkgo Biloba, teh hijau, paprika, bawang merah, anggur merah.
Namun, mengonsumsi suplemen quercetin akan bekerja lebih baik dalam pengobatan alergi daripada mengonsumsi makanan yang mengandungnya.
Ini karena makanan mengandung kadar flavonoid yang jauh lebih rendah.
Quercetin umumnya aman bagi kebanyakan orang. Ini dapat menyebabkan sakit kepala dan kesemutan di lengan dan kaki beberapa orang.
Dosis yang sangat tinggi, terutama jika dikonsumsi dalam jangka waktu lama, dapat menyebabkan kerusakan ginjal.
Baca Juga: Wanita Wajib Tahu! Ini Deretan Makanan untuk Obat Keputihan, Organ Intim Dijamin Sehat dan Terjaga
Metode lain untuk mengobati dan mencegah gejala alergi meliputi:
Menghindari alergen
Penghindaran alergi biasanya merupakan garis pertahanan pertama melawan gejala.
Cobalah untuk mengidentifikasi alergen, yang mungkin berupa serbuk sari, bulu hewan peliharaan, atau spora kapang, dan kurangi paparan terhadapnya sebanyak mungkin.
Source | : | Intisari |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR