SajianSedap.com - Mandi merupakan salah satu rutinitas harian yang pasti dilakukan sebgain besar manusia.
Ada yang memilih dengan ari dingin dengan alasan menyegarkan, ada la yang memilih air hangat karena membuat rileks.
Air hangat kerpa dipilu saat mandi di malam hari atau dalam suasana dingin.
Air hangat dipilih juga karena dipercaya bisa memberikan efek yang menenangkan, apalagi saat tubuh terasa lelah.
Namun dibalik sensasinya yang menangkan, terlalu sering mandi air hanya rupanya menyimpan bahaya lho.
Salah satunya bagi penderita diabetes.
Memiliki 3 Dampak Negatif Bagi Tubuh
Menggunakan air hanga saatmandi kerap dipilih lantaran bisa menghilangkan keleahan dan memberikan sensai menangkan.
Namun dibalik kenikmatan mandi air hanya, ternyata tersimpan bahaya bagi kesehatan tubuh apabilah terlalu sering mandi air hangat.
1. Kulit kering dan pecah-pecah
Mandi menggunakan air hangat memang terkadang memberikan sensai nyaman dan menenangkan.
Namun ternyata akibat terlalu sering mandi dengan air hangat dapat menyebabkan kulit menjadi kering.
Hal tersebut dikarenakan air panas bisa mengganggu fungsi dari kelenjar minyak di kulit.
Seperti yang diketahui, kelenjar minyak pada kulit berfungsi untuk melembabkan kulit.
Fungsi kelenjar minyak yang terganggu inilah yang menyebabkan kulit menjadi kering dan terlihat pecah-pecah.
2. Kulit terbakar dan iritasi
Ketika terkena air panas, reseptor pada kulit akan segera mengirim sinyal ke otak untuk segera melakukan gerakan refleks menghindari air panas tersebut.
Ini menyebabkan hampir tidak mungkin kulit terbakar ketika sedang mandi air panas.
Namun, ini bisa saja terjadi pada beberapa kelompok.
a. Pada Bayi
Kulit bayi sangat berbeda dari kulit orang dewasa sehingga akan sangat rentan terhadap banyak hal.
Selain karena kulitnya yang rentan dan sensitif, bayi tidak bisa memberikan respons jika suhu yang diterimanya terlalu panas.
Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini :
b. Penderita Diabetes
Orang dengan diabetes yang mengalami kerusakan pada saraf atau biasa disebut diabetic neuropathy dapat memiliki kemampuan dan kepekaan dalam merasakan panas yang menurun dibanding orang normal.
Jika orang normal akan sadar dan kepanasan di suhu tertentu, bisa saja orang dengan diabetes tidak merasakan hal tersebut.
Namun setelah selesai mandi, kulitnya sudah memerah seperti terbakar.
3. Tekanan darah turun tiba-tiba
Pembuluh darah dapat melebar karena suhu yang panas.
Ini menyebabkan aliran darah yang semakin deras.
Namun, pada suhunya berlebih serta durasi yang terlalu lama, pembuluh darah di seluruh tubuh akan mengalami pelebaran yang semakin parah.
Ini akan menyebabkan penurunan tekanan darah.
Untuk mengatasi hal tersebut, jantung akan memompa lebih cepat dan lebih keras lagi.
Bagi penderita tekanan darah rendah, hati-hati karena bisa jadi penderita akan mengalami pusing hingga hilangnya kesadaran.
Manfaat Mandi Malam Hari
Nah, ternyata mandi malam hari ternyata miliki manfaat untuk tubuh, lho.
Dilansir dari GridHealth berikut manfaat mandi di malam hari :
1. Mandi dua jam sebelum tidur malam makin banyak manfaatnya
Pemilihan waktu tepat juga penting jika ingin mandi di malam hari.
Menurut The American Journal of Biology, mandi dengan suhu hangat dua jam sebelum tidur akan membuat kita merasakan lebih banyak manfaat mandi di malam hari.
Perubahan suhu setelah mandi secara perlahan sebagai pemicu alami agar kita bisa tidur lebih nyenyak.
2. Mengurangi bau badan
Mandi sebelum naik ke tempat tidur membuat seprai dan tempat tidur menjadi lebih bersih. Ternyata hal ini bisa mengurangi bau badan.
Tidur dengan tubuh yang bersih serta kasur yang bersih akan mengurangi bau badan, hingga mengurangi risiko munculnya jerawat yang berlebihan karena dengan bersih akan mengurangi kotoran dan minyak pada kulit.
3. Membuat tidur lebih nyenyak
Mau tidur lebih nyenyak? Cobalah untuk merasakan manfaat mandi di malam hari.
Dengan waktu dan suhu yang tepat, tubuh akan jauh lebih mudah untuk tertidur.
Menurut Dr. Dianne Augelli dari Center for Sleep Medicine di New York, suhu tubuh memainkan peran penting dalam mengatur ritme sirkadian, yang mengatur kapan tubuh merasa mengantuk atau terjaga.
4. Mendapatkan kulit yang lebih baik
Kulit kamu mengalami regenerasi di malam hari, tidak hanya di wajah saja tapi juga di sekujur tubuh.
Hal ini berarti saat tidur, kamu melepaskan sel-sel kulit mati dan membangun sel kulit yang baru.
Itulah mengapa Dr Jaber menekankan pentingnya mencuci muka sebelum tidur agar bisa melepaskan kotoran yang dapat menyumbat pori-pori.
Namun, mandi di malam hari akan mempermudah kulit untuk menyingkirkan sel kulit mati, yang kemudian akan terlihat pada pagi hari.
5. Membantu untuk tidur lebih lelap
Mandi malam hari mengatur suhu tubuh yang bisa membantu kamu tidur dengan lebih baik.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa mandi di malam hari dan setidaknya 90 menit sebelum tidur, akan membiarkan tubuh memanas dan mendinginkan diri sehingga menjadi waktu yang tepat untuk menutup mata.
Penelitian menambahkan bahwa mandi, bekerja sebagai pereda stres karena mengurangi kadar kortisol.
Kortisol adalah hormon steroid yang dibuat oleh kelenjar adrenal yang membantu tubuh merespons stres, mengatur gula darah dan melawan infeksi.
Mandi juga merupakan cara yang baik untuk melepas lelah dan melepas ketegangan otot yang bisa membantu kualitas tidur lebih baik.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul 3 Dampak Negatif Bagi Tubuh Bila Terlalu Sering Mandi Air Hangat
Source | : | Tribun Jogja |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR