Minuman Dalam Cup Memang Enak di Mulut, Siap-Siap Pada Bahaya yang Akan Datang Tidak Main-Main
Sajiansedap.com - Apakah anda gemar membeli minuman dalam cup?
Tahukah anda walaupun enak dimulut, ternyata minuman dalam cup bisa berbahaya bagi kesehatan?
Minuman cup seperti ini memang menggiurkan.
Apalagi bentuknya keren, juga rasanya yang aduhai dengan aneka toping.
Tapi Dabetes menantimu.
Siapa yang tidak kenal minuman cup dengan aneka rasa dan toping ini.
Banyak disebut sebagai jajajan minuman kekinian manusia milenial.
Tapi apa iya yang namanya milenial itu harus seperti itu?
Minuman Cup Beresiko Untuk Kesehatan
Ingat, karena mengandung gula yang sangat tinggi, karenanya minuman cup tersebut berisiko kesehatan bagi peminumnya.
Mereka yang menyukai minuman seperti itu harus pikir dua kali untuk mengonsumsinya.
Sebab jika sering mengonsumsinya, penyakit diabetes akan berlari menghampiri dengan cepat. Mau?
Tahu dong, penyakit diabetes tidak bisa disembuhkan. Dan dia adalah "induk" dari segala penyakit degeneratif seperti stroke, hipertensi, jantung koroner, hingga disfungsi ereksi.
Baca Juga: Resep Grape Lime Melon Soda Enak Ini Sensasi Segarnya Terbukti Bikin Ketagihan
Tapi diabetes bisa dicegah melalui berbagai cara, seperti mengatur pola makan dan olahraga.
"Dulu kita melihat diabetes sebagai faktor turunan. Ternyata tidak. Diabetes juga dipengaruhi lingkungan, bagaimana pola makan, termasuk apakah makanan kita tinggi karbohidrat atau tidak."
Hal itu diungkapkan oleh Dokter spesialis gizi klinik di RSCM, Dr. dr. Fiastuti Witjaksono, MS, MSc, SpGK (K) dalam diskusi bertajuk "Gerakan Lawan Diabetes Bersama Dia" di Lotte Shopping Avenue, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2019).
Sayangnya, tambah Fiastuti, saat ini banyak jajanan yang justru minim zat gizi dan tinggi kalori.
Beberapa jajanan menurutnya hanya berisi tepung, gula, dan lemak.
Contohnya, minuman kekinian seperti bubble drink atau minuman kemasan.
"Sekarang susah mencari minuman tidak manis. Harus minta less sugar atau no sugar. Apalagi minuman sachet, termasuk kopi sachet, soft drink, teh yang di kotak dan botol. Isinya gula, rasa hanya flavor," ucapnya.
Saat ini, banyak pula minuman kekinian yang mengganti gula putih menjadi jenis gula lainnya, misalnya gula aren, karena diklaim lebih sehat.
Padahal, menurut Fiastuti, semua gula sebetulnya sama-sama menyebabkan lonjakan kadar gula darah.
"Mau gula putih, gula aren, gula tebu, gula merah, bahkan madu pun sebetulnya gulanya sama, hanya saja madu mengandung mineral," kata dia.
Namun, bukan berarti kita sama sekali tak diperbolehkan mengonsumsi gula.
Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini :
Kementerian Kesehatan mengeluarkan rekomendasi konsumsi gula, garam, dan lemak.
Untuk konsumsi gula dibatasi 50 gram (empat sendok makan) per hari, garam lima gram (satu sendok teh) per hari, dan lemak 67 gram (lima sendok makan) per hari.
Baca Juga: Resep Es Kelapa Karamel Enak Ini Pasti Diserbu Saat Cuaca Sedang Terik
"Sedangkan sekaleng soft drink 375 cc itupun gulanya sudah lebih dari batas," kata Fiastuti.
Untuk itu, penting untuk memerhatikan asupan makan dan minum, memilih makanan bergizi dengan porsi yang tepat serta menyeimbangkan aktivitas fisik.
"Kalau lifestyle tidak bagus, kita makan sesuka hati, tidak melakukan aktivitas fisik, gemuk, lemak kita banyak, itu adalah faktor risiko timbulnya diabetes," ujarnya.
Baca Juga: Resep Es Markisa Kayumanis Enak, Minuman Segar Dengan Sentuhan Aroma Rempah yang Nikmat
Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini
Artikel Telah Ditayangkan di health.grid.id dengan Judul, Minuman Cup Kekinian Enak di Mulut, Diabetes Menghampirimu dengan Cepat
Source | : | Gridhealth |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR