SajianSedap.com - Kenapa kita diminta untuk amat sangat menjaga kesehatan?
Karena, pola makan yang tidak teratur hingga makan makanan sembarangan bisa menjadi pemicu banyak penyakit datang.
Ya, banyak penyakit mematikan yang tak sadar bisa terjadi karena makanan.
Salah satu penyakit mematikan yaitu kanker lambung.
Kanker lambung merupakan kanker urutan kelima dengan pengidap terbanyak di dunia.
Gejalanya yang samar terkadang membuat seseorang tidak menyadari bahwa dirinya terdiagnosis kanker lambung.
Kanker jenis ini ditengarai karena gaya hidup, khususnya pola konsumsi.
Ada beberapa pola makan yang salah sehingga bisa memicunya, salah satunya ialah makan sambil beraktivitas seperti menonton atau bekerja.
Kanker lambung juga ternyata bisa dipicu oleh makanan-makanan yang sering kita makan berikut ini.
Makanan panas meningkatkan risiko kanker lambung sebesar 4,22 kali.
Hal ini karena selaput lendir di saluran pencernaan manusia cukup rentan dan hanya bisa menangani makanan dengan suhu 50 sampai 60 derajat Fahrenheit, atau setara 15 derajat Celcius.
Jika melebihi suhu tersebut, perut akan 'terbakar'.
Baca Juga: Setiap Hari Makan Kacang Tanah Ternyata Ampuh Mencegah Penyakit Mematikan ini, Semua Wajib Coba!
Maka, kebiasaan makan dalam kondisi panas bisa membakar selaput lendir saluran pencernaan dan menyebabkan perubahan patologis.
Inilah yang akhirnya bisa menyebabkan kanker perut.
Sebagai solusi, kita harus berusaha menghindari makanan dengan suhu di atas 15 derajat celcius
Selain itu, makanlah sebanyak mungkin sayuran dan buah-buahan yang kaya vitamin C.
Ternyata makan nasi yang dicampur dengan sup bukanlah kebiasaan makan yang sehat.
Hidangan semacam ini bisa menambah beban perut.
Akibatnya lambung akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk proses mencerna.
Selain itu, kebiasaan makan semacam ini bisa menyebabkan hiperekresi dalam air liur yang memperlambat penyerapan gizi pada nasi.
Makan buah asam pada perut kosong termasuk kebiasaan tidak sehat.
Saat kita lapar, asam lambung di perut akan mencapai konsentrasi tinggi.
Jika dikombinasikan dengan buah yang asam maka akan mengendap di perut.
Lama kelamaan akan menimbulkan benjolan endapan besar.
Tekanan udara di perut pun akan meningkat dan menyebabkan nyeri, bengkak, bersamaan dengan gejala terkait lainnya.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Periset menemukan bahwa seseorang yang mengonsumsi 50 gram daging merah olahan memiliki risiko yang lebih tinggi terkena kanker lambung.
Risiko menjadi lebih tinggi bila konsumsi daging merah olahan tersebut dimasak dengan menggunakan asap atau garam seperti daging asap, hotdog, atau sosis panggang.
Ada peningkatan sekitar 18% risiko terkena kanker lambung dengan pola konsumsi seperti itu.
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR