SajianSedap.com - #SahabatBuah, info yang satu ini jangan diabaikan, ya!
Soalnya kita dilarang makan 6 buah ini di pagi hari karena efeknya yang tidak main-main.
Bagi yang sedang diet, mungkin akan mengganti menu sarapannya dengan buah-buahan.
Baca Juga: 5 Isu Diet Ini Dipercaya Banyak Orang, Fakta atau Hoax?
Tapi ada beberapa buah-buahan yang tidak boleh dikonsumsi pada pagi hari, lo!
Simak info selengkapnya berikut ini!
1. Semangka
Semangka memang enak dinikmati di siang hari saat udara terik, namun tidak dengan pagi hari.
Rasa manis pada semangka disebabkan oleh tingginya level fruktosa.
Menurut Julia Greer, MD, seorang asisten dosen kedokteran di University of Pittsburgh, yang dikutip oleh Prevention.com menyatakan, kira-kira 30 sampai 40 persen orang tidak mampu untuk menyerap fruktosa seluruhnya, sehingga menyebabkan perut kembung, gas berlebih, serta diare.
Baca Juga: Spesial Saji-Sedap, Manfaatkan Kebun Mertua, Nectaria Ayu Ciptakan Pasar Langsat dan 1 Buku
2. Jeruk
Banyak sekali manfaat yang bisa diambil dari jeruk.
Vitamin C yang terkandung dalam jeruk memiliki manfaat untuk sistem kekebalan tubuh dan membuat kulit menjadi sehat.
Namun, memakan jeruk berlebihan di pagi hari dapat mengakibatkan kram perut dan diare, sebab jeruk mengandung serat yang tinggi.
Kelebihan vitamin C (lebih dari 2000 mg per hari) akan membuat traveler mual, muntah, mulas, kembung, sakit kepala, hingga penyakit batu ginjal.
Menurut Laura Flores, ahli nutrisi dari San Diego, yang dikutip Livescience.com, jeruk termasuk makanan dengan asam yang tinggi, dan hal ini dapat menimbulkan panas lambung.
Orang yang memiliki masalah dengan refluks asam lambung akan mudah mengalami mulas ketika makan terlalu banyak jeruk.
3. Salak
Buah ini mengandung vitamin C, kalsium, beta-karoten, zat besi, dan tanin (turunan dari asam gallic).
Dilihat dari kandungannya, tentu saja salak memiliki manfaat untuk kesehatan, terutama untuk kesehatan kardiovaskular.
Namun, kamu harus hindari memakan salak di pagi hari jika memiliki ulkus lambung.
Hal ini dikarenakan salak mengandung tanin yang tinggi, sehingga dapat menyebabkan iritasi lambung, mual, muntah, dan masalah pada hati.
Baca Juga: Selain Memiliki Rasa yang Enak, #SahabatBuah Harus Tahu Manfaat dari Jambu Biji yang Tak Terduga
4. Persik (peach)
Buah ini memiliki serat tinggi dan dapat mengurangi kolesterol serta sembelit.
Namun tahukah traveler, buah persik juga mengandung sorbitol?
Sorbitol sulit dicerna sehingga akan mengakibatkan produksi gas.
Memakannya pada pagi hari, dapat menyebabkan kamu kembung.
Sorbitol juga dapat meningkatkan ketergantungan terhadap pencahar jika dimakan berlebihan, sehingga usus besar akan berhenti merespon stimulus sorbitol dan terjadi kerusakan otot.
Baca Juga: Nana Mirdad Bawa Tempe sampai Sambal ke New Zealand, Begini Cara Cerdiknya Supaya Lolos Imigrasi
5. Apel
Apel untuk menu sarapan memang dipercaya dapat memberikan energi lebih.
Kandungan vitamin C dan antioksidan dikaitkan dengan manfaat untuk kesehatan.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini
Namun tahukah kamu, apel juga bisa menimbulkan perut kembung?
Ya, hampir sama seperti persik, kandungan fruktosa dan tinggi serat menjadikannya sulit dicerna, sehingga harus difermentasi pada usus besar.
Hasil dari fermentasi ini adalah gas dan perut kembung.
6. Mangga
Mangga yang matang memang sulit dihindari, rasanya yang manis, membuat semua orang ingin memakannya lagi.
Apalagi mangga memiliki musim berbuahnya sendiri sehingga kita pun tak ingin melewatkannya begitu saja.
Namun, menjadikan mangga sebagai menu sarapan rasanya kurang tepat.
Mangga memiliki kandungan fruktosa yang lebih besar daripada glukosa.
Ketidakseimbangan ini membuat mangga sulit diserap oleh tubuh.
Selain itu, fruktosa juga sulit dicerna.
Gas dan perut kembung pun tidak bisa dihindari.
Kamu tentu tidak ingin bukan mengawali hari dengan perut yang tak nyaman?
Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul 6 Jenis Buah yang Tak Boleh Dikonsumsi di Pagi Hari, Ada Semangka sampai Mangga
Cuma Pakai Tepung Terigu, Ini Cara Ampuh Mengusir Semut di Rumah Sampai ke Sarang-sarangnya
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
KOMENTAR