Mereka kemudian membuka toko itu pada pukul 4.30 pagi, tujuh hari seminggu.
Itu adalah rutinitas yang dijaga sejak dia membuka toko pada tahun 1990.
Marc Loopesko, juga sering mengunjungi toko ini selama hampir dua dekade.
Dia adalah salah satu dari ratusan warga setempat yang melihat postingan dan memutuskan untuk mengambil tindakan.
Baca Juga : Dilakukan Dengan Sukacita, Ternyata Ada Kisah Mengharukan di Balik Lomba Makan Kerupuk Tiap 17 Agustus
"(Donut City) selalu menjadi tempat yang nyaman ketika saya ingin makan donat," katanya.
Loopesko memutuskan bahwa selain membeli donat, komunitas dapat menawarkan ide untuk memulai halaman donasi GoFundMe untuk Chhan.
Tetapi pemilik toko dengan sopan menolak, mengatakan bahwa dia lebih suka memiliki waktu tambahan dengan istrinya dibandingan dengan uang donasi.
Artikel telah tayang di Intisari Online dengan judul Tolak Uang Donasi, Penjual Donat yang Istrinya Sakit Parah ini Mendapatkan Hadiah Tak Terduga dari Pelanggan
Baca Juga : Resep Membuat Daging Panggang Kecap, Cita Rasa Hotel Bintang Lima Bisa Tersaji Di Rumah
Source | : | intisari online |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
KOMENTAR