Namun, pernikahannya yang baru berumur 2 tahun tersebut harus berakhir karena kepergian suami tercinta untuk selama-lamanya.
Kala itu, perasaaan Ririn begitu terpukul, lantaran ketika Ferry meninggal, ia tengah menunaikan ibadah umrah.
Baca Juga : Pasca Leukimia, Putri Denada Kini Lebih Ceria Walau Harus Pantang Makanan Ini Seumur Hidup
Sebenarnya ia berencana umrah bersama dengan sang suami, namun Ferry meminta untuk Ririn pergi seorang diri dan meminta didoakan agar sakit kanker yang diidap Ferry segera sembuh.
Lalu, Fery meninggal dunia pada usia 33 tahun saat perjalanan menuju rumah sakit.
Ririn tiba di pemakaman beberapa menit sebelum jenazah Ferry dimasukkan ke liang lahat.
Saat itu, tangis pecah Ririn tak terbendung ketika melihat suami tercinta sudah terbujur kaku dan dibalut kain kafan.
Meski telah setahun ditinggal pergi oleh suaminya, Ririn belum berniat untuk mencari pasangan lagi. Ia juga mengaku masih setia dengan suaminya tersebut.
“Oh, move on untuk cari pasangan itu tidak. Kalau teman, pasti kita perlu teman ngobrol, teman main, tapi kalau cari pasangan itu enggak,” pungkas Ririn.
KOMENTAR