Menyadari betapa beratnya situasi, Oppatt tahu dia harus meminta bantuan tetapi harus pergi ke luar karena tidak bisa mendapatkan sinyal penerimaan.
Oppatt mengatakan, "Saya pergi ke kendaraan dan menelepon pusat komunikasi dan memberi tahu mereka bahwa pasien kami dalam kondisi bahaya jantung dan pernafasan."
Baca Juga : Tumor Otak Jadi Penyebab Utama Kematian Kasino, Benarkah Disebabkan Karena Makanan Enak Ini?
"Saya memerlukan bantuan paramedis dan kru tambahan di tempat kerja."
"Rekan saya memberitahu Karan telah berhenti bernapas."
CPR dilakukan untuk Karan, mereka juga memberinya adrenalin dan Oppatt menggunakan defibrillator ketika mereka menunggu bantuan.
Ketika kru tambahan tiba, Karan dibawa dengan tandu ke ambulans dan masih tidak sadarkan diri.
Dia meninggal bersama orangtuanya di rumah sakit tempat tidurnya di Great Ormond Street Hospital sepuluh hari kemudian pada 9 Juli lalu.
Source | : | Intisari.grid.id |
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR