SajianSedap.id - Putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming dikenal sebagai pengusaha yang bergerak di bidang kuliner.
Selain memiliki usaha katering dan wedding organizer berlabel Chilli Pari, suami Selvi Ananda itu juga memiliki kafe bernama Markobar (Martabak Kotta Barat) dengan menu andalan martabak ragam rasa.
Baca Juga : Trauma Dengan Pacar Sebelumnya, Kartika Putri Tak Mau Lakukan Hal Ini Dengan Habib Usman Bin Yahya
Tak hanya ragam pilihan rasa yang menarik, Gibran juga menghias setiap gerai markobar dengan sentuhan interior modern.
Berbicara mengenai beberapa usaha miliknya tersebut, toko Markobar yang berlokasi di Surabaya mengaplikasikan gaya natural yaitu menggunakan kayu parket sebagai pelapisnya.
Warna kayu yang pekat mendatangkan kesan rustik dan dipadukan dengan beberapa wall art agar lebih eye catching.
Berbeda dengan toko yang ada di Surabaya, Markobar di Pluit, Jakarta Utara banyak menggunakan warna putih dan hitam di dalamnya.
Baca Juga : Pernah Digerebek Sampai Diseret Mertua Gara-gara Selingkuh, Tora Sudiro Tunjuk 'Sosok' Seksi dalam Hidupnya
Gaya monokromotik ini dipadukan dengan kayu warna terang sehingga menghasilkan gaya khas skandinavia.
Lain lagi dengan dekorasi interior yang berada di Batam.
Pada cafe martabak ini banyak menggunakan unsur warna hitam dan kuning di dalamnya.
Lucunya, beberapa orang yang membicarakan toko Markobar yang berlokasi di Solo.
Toko ini tidak tampak aneh, akan tetapi banyak orang yang salah fokus dengan mural yang berada di salah satu dinding.
Baca Juga : Dulu Tak Bisa Masak, Istri Jeremy Thomas Dapat Tamparan Keras Ini Karena Anak Masuk Penjara
Gambar orang bermata satu yang dikelilingi oleh segitiga menjadi pembicaraan netizen.
Ada apa dengan gambar tersebut?
Warganet selalu menganggap jika simbol dari Illuminati adalah “all seeing eye” atau mata yang bisa melihat segalanya.
Illuminati sering didefinisikan sebagai organisasi terselubung atau persekongkolan.
Baca Juga : Jadi Ketua Timses Jokowi, Keromantisan Erick Thohir Makan Malam Bersama Keluarga Malah Tak Terekspos Media
Mereka diyakini bergerak untuk mendalangi dan mengendalikan berbagai peristiwa di dunia melalui pemerintah atau korporasi demi mendirikan tatanan dunia baru.
Dalam penjelasannya, Gibran menolak jika gambar mata satu di Markobar dikaitkan dengan simbol Illuminati dan Freemason atau Dajjal alias simbol setan.
"Mata satu atau mulut satu di Markobar itu punya arti penyatuan visi misi saya dengan Arif Setyobudi, salah satu pemilik Markobar. Satu bahasa dan satu pandangan dalam menjalankan bisnis ke depan," papar Gibran.
Pantas saja sang Ayah tak protes dengan filosofi dari Gibran.
Disebut warganet melambai
Hadir sebagai anak dari Presiden, Gibran tak selalu menuai komentar positif.
Menjadi anak presiden memang tidak mudah, karena Ia juga menjadi sasaran empuk kritikan atau cibiran warganet.
Namun, seperti adiknya Kaesang, ayah Jan Ethes itu selalu menanggapi semuanya dengan santai.
Malah selalu ada nuansa bercanda ketika menanggapi komentar-komentar yang kurang menyenangkan.
Baca Juga : Sempurnakan Makan Malam Nanti dengan Sepiring Tumis Topacai Kecap Inggris
Baru-baru ini, Gibran juga kembali mendapatkan komentar tak menyenangkan dari seorang warganet twitter dengan nama akun @sijumlamuk.
Putra sulung Presiden ini disebut agak melambai!
Kata melambai itu merujuk pada bahasa populer masa kini untuk menyebut laki-laki yang gerak atau tingkah lakunya seperti perempuan.
Menanggapi komentar tersebut, Gibran tak ambil pusing, Ia hanya membalasanya dengan satu kata, “Mlambaiy”.
Ngomong-ngomong soal melambai, Gibran punya keterampilan yang identik dengan perempuan, lo!
Saat menyambut kedatangan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), di Istana Kepresidenan, Jakarta Agustus 2017 silam, Ia bahkan memasak makanan khusus untuk AHY.
Jadi, bisa dibilang Ia sangat pandai masak di dapur.
Namun, bukan berarti perkataan warganet itu benar, sebab memasak bukan keterampilan yang menentukan gender seseorang.
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
KOMENTAR