Hasilnya, orang-orang dengan sedikit kelebihan berat badan atau tubuh montok di usia 70-an hidup lebih lama daripada orang lain dengan berat badan normal atau kurus.
Meski tentu saja tidak bisa dibantah bahwa obesitas ekstrem dapat menyebabkan penyakit, bahkan kematian.
Tapi bagaimana dengan penambahan berat badan dalam skala kecil?
Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Association tersebut menemukan bahwa tidak ada peningkatan risiko kematian untuk orang-orang yang memiliki berat badan dalam skala normal.
BACA JUGA: BACA JUGA: Inul Daratista Beri Kue Ulang Tahun, Kamar Penjara Saipul Jamil Jadi Sorotan
Nyatanya, jumlah lemak yang tepat dapat membantu metabolisme tubuh, fungsi organ, serta penyerapan vitamin yang optimal.
Meski memang punya tubuh montok dikaitkan dengan kelebihan berat badan dan obesitas, tapi selama kita menjaga pola hidup sehat dan olahraga teratur, tubuh berisi tak jadi masalah.
Karena sebenarnya tubuh memang membutuhkan lemak dalam jumlah cukup untuk 'menjaga' diri, terutama dari cedera dan mempertahankan energi.
Jadi, bersyukurlah punya tubuh padat berisi dan curvy, ya. ()
BACA JUGA: Nikahi Hamish, Sang Arsitek dan Aktor Kaya, Begini “’Wow”-nya Dapur Raisa
Source | : | Nakita.id |
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR